Mohon tunggu...
Setrio Hardinata
Setrio Hardinata Mohon Tunggu... Guru - Setrio Hardinata

Membaca dan menulis adalah keinginan dan cita-cita saya. Membaca buku apapun adalah hobi-hobi saya sadari kecil. Inspirasi saya adalah Proklamator Bung Hatta yang diakhir hayatnya sudah mengoleksi buku hampir 10.000.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu yang Tak Punya Apa-apa

31 Mei 2021   09:48 Diperbarui: 31 Mei 2021   10:00 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk mu yang tak punya apa-apa

Kau mengais dari jalanan yang penuh sampah

Demi mencari sesuap nafkah untuk menyegarkan dahaga

Menghilangkan rasa duka yang penuh nestapa

Untuk mu yang tak punya apa-apa

Kau terkadang menangis menahan sesak di dada

Melihat banyak orang yang berpunya

Namun tak pernah memperhatikan duka yang kau derita

Untuk mu yang tak punya apa-apa

Sejatinya Tuhan telah memberkatimu juga

Karena derita yang kau terima adalah penghapus segala dosa

Dari keserakahan dunia yang penuh kejahatan dan fitnah

Untuk mu yang tak punya apa-apa

Aku tau betapa beratnya duka yang kau terima

Di tengah jalanan kota kau mengadukan sengsara

Berlumuran air mata ditengah hujan panas yang mendera

Untuk mu yang tak punya apa-apa

Jiwamu adalah sebuah jiwa yang tak pernah menyerah

Meski keputusasaan dunia yang selalu mengikutimu kemana-mana

Namun, kau masih tetap berjuang menghidupi raga yang masih tersisa . . .

Setrio Hardinata

Padang, 31 Mei 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun