Jadi, tidak ada salahnya untuk melakukan evaluasi mengenai hal tersebut---dibanding insecure sejak awal melakukan proses perekrutan.
Terakhir, sedikit masukan tambahan saja dari saya. Bagi para HRD, saya paham betul, menayangkan info lowongan kerja menjadi wewenang atau tugas kalian.
Namun, jika memang ragu dengan beberapa persyaratan yang akan ditampilkan, nggak ada salahnya kok untuk konsultasi kepada atasan atau user. Apakah layak atau nggak untuk ditayangkan. Sekiranya sudah pas atau perlu ada yang dievaluasi.
Jika perlu, boleh dicek juga, apakah sudah sesuai dengan aturan dan tepat sasaran---sesuai kebutuhan?
Sebab, sulit dimungkiri bahwa, dua fungsi yang berjalan beriringan dari menayangkan iklan lowongan kerja di job portal mana pun, tujuannya mesti sama: mendapatkan karyawan sesuai kebutuhan dan mencapai branding perusahaan agar dapat dikenal lebih baik oleh para calon karyawan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI