.
Ultimatum terakhir buat Sdr. Hawa, Mbak Mimin dan Mas Herry F, jika kalian ingin saya maafkan dan selamat dunia akherat, tolong jujur se jujur jujurnya kepada saya, katakan dimana kalian simpan/sembunyikan DUIT TRANSFERAN PULUHAN MILYARD RUPIAH dari Tuan Gayus H Tambunan. Kasihanilah dia, sekarang tidak leluasa nyogok aparat lagi karena sudah jatuh bangkrut.
.
Tambahan buat mas Herry F, kapan pula mau melunasi tunggakan koskosan dan makan di Restoran AW (American Warteg) depan rumah ?.
.
Khusus buat Sdr. Hawa, tolong utang pembalut wanita dan pampers di toko ‘Sun Dong Yang’, segera dibayar. Si Enkong pemilik toko setiap menit SMS saya, nanya’in kamu.
.
mbak Mimin, soal “celana dalam” (CD) yang tempo hari diberikan kepada saya, tapi masih suka diungkit ungkit, don't worry nanti saya kembalikan via CV. TIKI setelah saya bosan memakainya atau ‘njeber’ karetnya serta dapat utangan baru lagi. Yang penting jelas alamat RT/RW, kelurahan dan kecamatannya di Amerika sana. Jika perlu sekalian denah lokasi rumah anda. He…he…. seperti lampiran Undangan kawinan saja….
.
Sekian, terima kasih,-
.
Jakarta, 20 Pebruari 2011;
TTD
Si Abal ‘Kenthir’.
• He…he…. just joking. Si Abal lagi ngelindur.
• Ceritera terinspirasi dari SMS mengagetkan, kiriman seorang teman lama (calon kompasianer
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H