Seiring ketersediaan informasi dasar dan tematik yang semakin lengkap, pemanfaatan IG juga semakin meningkat. Berbagai lembaga dan pemda meluncurkan aplikasi berbasis IG untuk pelayanan publik. Salah satu yang akrab di telinga adalah Smart City.
Smart City merupakan sebuah konsep manajemen kota yang mengintegrasikan teknologi informasi dan internet di berbagai bidang untuk kemudahan dan percepatan pelayanan. Konsep ini harus didukung oleh IG yang akurat, sistem informasi geografis dan infrastruktur teknologi informasi yang tepat sehingga dapat memberikan informasi perencanaan pengembangan wilayah yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
Tata kelola pemerintahan memang harus terdukung IG yang baik, karena 80% pengambilan kebijakan di pemerintah memiliki aspek lokasi. Misalnya, penentuan dan pemetaan lokasi sarana kesehatan, pendidikan, fasilitas umum, penanggulangan kemiskinan dan lain-lain. Rumah-rumah warga miskin juga bisa dipetakan sehingga menjadi target kepala desa/daerah untuk mengentaskan warga miskin.
Selain mendapatkan berbagai informasi terkait layanan publik, melalui Smart City masyarakat juga bisa berpartisipasi dan memberi informasi misalnya lokasi kemacetan, banjir, kebakaran, kecelakaan lalu lintas, dan lain-lain.
Jika dimanfaatkan dan dikelola dengan baik, IG bukan sekedar menjadi gaya hidup, tapi juga bisa menopang hajat hidup masyarakat.
Referensi:
- http://www.bakosurtanal.go.id/berita-surta/show/redam-konflik-penguasaan-lahan-badan-informasi-geospasial-susun-satu-peta-dasar
- http://www.big.go.id/artikel/show/belajar-spasial-dari-go-jek
- http://www.bakosurtanal.go.id/berita-surta/show/big-gelar-media-gathering-pemetaan-tata-ruang-untuk-mendukung-smart-city-
- http://www.technology-indonesia.com/index.php/component/content/article/130-umum/1461-big-dorong-kemandirian-geospasial
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H