Mohon tunggu...
Riecki Serpihan Kelana Pianaung
Riecki Serpihan Kelana Pianaung Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

"Hidup hanya berkelana dari sebuah serpihan untuk "menuju" mati" ____________________________________ @rskp http://www.jendelasastra.com/user/riecki-serpihan-kelana-pianaung https://domainxx.blogspot.co.id/ https://www.youtube.com/watch?v=M11_fpnT5_g&list=PL1k1ft1F9CCobi2FMkdqQ6H4PFFWPT--o&index=2 https://www.evernote.com/Home.action#n=c9ce48a1-38c2-4b2b-b731-c340d3352d42&ses=4&sh=2&sds=5&

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cemeti

28 Juni 2016   18:07 Diperbarui: 28 Juni 2016   18:13 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sehamparan hati yang sirik melantang dunia

namun tiada yang pernah berkaca diri

segugus congkak terbungkam berderai

hanyalah sekawanan roh – roh penyesat

pintu – pintu neraka derit memintal

menunggu putusan maut mengintai

di atas tungku bakaran  memanggang

dipilin jiwamu suburkan bukit – bukit tandus

berpura – pura lupa pada dirimu yang telah purba

bertaring – taringlah gerigimu pada setan gentayangan

sekali kelak engkau tertimbun amarah kematian

dengan lumut berapi melumat engkau diurapi

rahim imaji adalah pernaungan keabadian

mengungkap dirimu yang sedungu kebatilan

bila itu adalah kehendakmu , jangan salahkan tuhanmu

sebab dia ada,  datang dari ketidakadaan:

@rskp,28062016,,,,      jkt

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun