Mohon tunggu...
Teddy Wijaya
Teddy Wijaya Mohon Tunggu... pegawai negeri -

cogito ergo sum

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Seperti Halnya Dulu Itulah Kini

20 Oktober 2016   18:53 Diperbarui: 20 Oktober 2016   18:55 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan kau diam….

Kutatap engkau gadis…..

Jauh pandang mu pada garis yg membatasi lautan yg menghitam dengan langit yang mebara…..

Mungkinkah engkau masih berharap  akan menemukan nasehat bijak disana…

Atau kau telah menyadari ada garis yang tak kan pernah bisa kita temukan untuk dihancurkan….

Meski terasa begitu dekat, begitu nyata….

Lalu kita diam…

Tersisa  tatapan ku akan pandang mu….

Sekarang gadis....

Ternyata waktu menjawab dan membawakan jumpa untuk kita....

Pandangan mu bertemu dengan aku yang menatap mu....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun