Mohon tunggu...
Serlly Nurlita
Serlly Nurlita Mohon Tunggu... Penulis - Author

Menulislah dari hati

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kopiah untuk Budi

18 Agustus 2020   18:59 Diperbarui: 18 Agustus 2020   18:54 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Besok kemari lagi ya. Tadi, waktu di dalam saya sempat makan satu kuenya. Ternyata enak. Satu lagi, nama saya mama Dimas," katanya.

Amira mengangguk dan kembali melanjutkan dagangannya. Hari ini, dagangannya tak begitu laku. Namun, Amira tak bersedih hati, karena dia pulang membawa kopiah baru buat anaknya.

"Budi!" panggil Amira.

Budi keluar dari kamarnya. Betapa senangnya melihat kedatangan ibunya.

"Ibu sudah pulang," kata Budi.

"Iya, sayang. Tebak, ibu bawa apa?" tanya ibu.

Budi menggelengkan kepala tanda tidak tahu.

"Ini hadiah buat Budi," kata Amira menyerahkan sebuah kotak ke Budi.

Budi membukanya dan terkejut. Dia melompat-lompat kegirangan. 

"Kopiah baru! Kopiah baru!" teriak Budi.

Budi memakainya di kepala.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun