Selain membuka lapangan kerja baru, meningkatkan taraf ekonomi serta kesejahteraan sosial, ekowisata juga memberikan banyak peluang untuk memperkenalkan kepada wisatawan tentang pentingnya perlindungan alam dan penghargaan terhadap kebudayaan lokal. Dalam hal ini prinsip edukasi berperan penting untuk mengoptimalkan potensi yang ada dengan mengsinergikan sumber daya alam dan sumber daya manusia. Edukasi tentang budaya setempat dan konservasi untuk para turis/tamu menjadi bagian dari paket ekowisata yang berbasis masyarakat.
Dalam pendekatan ekowisata, Pusat Informasi menjadi hal yang penting dan dapat juga dijadikan pusat kegiatan dengan tujuan meningkatkan nilai dari pengalaman seorang turis yang bisa memperoleh informasi yang lengkap tentang lokasi atau kawasan dari segi budaya, sejarah, alam, dan menyaksikan acara seni, kerajinan dan produk budaya lainnya.
- Pengembangan dan penerapan ekowisata berbasis masyarakat (prinsip konservasi dan wisata) .
Dalam perencanaan kawasan ekowisata, perihal daya dukung (carrying capacity) perlu diperhatikan agar perkembangan ekowisata tidak berdampak negative terhadap alam (dan budaya) setempat. Aspek dari daya dukung yang perlu dipertimbangkan adalah jumlah turis per tahun, lamanya kunjungan turis, berapa sering lokasi yang “rentan” secara ekologis dapat dikunjungi dan rancangan fasilitas umum sedapat mungkin sesuai tradisi lokal, serta masyarakat lokal terlibat dalam proses perencanaan dan pembangunan. Mengembangkan paket-paket wisata yang mengedepankan budaya, seni dan tradisi lokal juga harus dikedepankan. Kegiatan sehari-hari dapat dimasukkan dalam paket-paket wisata sebagai kearifan lokal yang akan menjadi daya tarik bagi wisatawan, termasuk panen, menanam, mencari ikan/melauk dan berburu untuk memperkenalkan wisatawan pada cara hidup masyarakat dan mengajak mereka menghargai pengetahuan dan kearifan lokal.
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
Simpulan
Sumber daya alam pulau terdepan Indonesia merupakan potensi pembangunan ekonomi nasional. Oleh karena itu, optimalisasi potensi sumber daya alam pulau terdepan melalui program ekowisata berbasis masyarakat dirasa sangat penting untuk membangun kemandirian bangsa. Pendayagunaan yang berkelanjutan juga harus diterapkan pada pulau terdepan Indonesia melalui peningkatan kuatlitas pendidikan, pemberdayaan masyarakat daerah serta keterlibatan masyarakat dan pemerintah daerah dalam setiap perencanaan program. Tidak sedikit kebijakan yang pemerintah buat guna mengatasi permasalahan di pulau terdepan, seperti halnya tol laut dan adopsi pulau. Namun, program tersebut harus memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan, kesinambungan serta kemanfaatan dari program tersebut dengan merangkul elemen-elemen masyarakat dan pakar lingkungan dalam pengambilan keputusan.