Roni mengangkat bahu lalu melajukan lagi BMW-nya.Â
Saat itu kilatan cahaya berkilauan oranye mendesing memekakkan telinga dan jatuh berdentum menghantam koridor Busway.
Seketika itu pula, Roni menginjak rem sedalam mungkin sambil menepi ke kiri. Belasan pengendara motor di depan serta beberapa mobil APV di belakang Roni juga berhenti.
Koridor Busway dan jembatan penyeberangan luluh lantak. Di tengah sisa reruntuhan dan serpihan, sesosok tubuh berbayang putih keabuan melayang satu meter di atas tanah sambil mengedarkan pandangan ke segala arah, lalu berkata dengan suara melengking menakutkan.
"NAMAKU ... SEX! SIAPAPUN YANG TAK MEMATUHI PERINTAHKU AKAN KUTELANJANGI HIHIHIHIIIIIII!!!"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H