Mohon tunggu...
Septiandi Darmawan
Septiandi Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMK N 2 Pangkalpinang

Bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Membuat Pakan Kambing Fermentasi Sendiri

5 Januari 2024   09:14 Diperbarui: 5 Januari 2024   09:34 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pexels.com/photo/goat-standing-on-green-lawn-on-farm-10030263/

Kambing merupakan salah satu ternak yang banyak dipelihara oleh para peternak, terutama bagi mereka yang ingin memulai bisnis kambing. Untuk memastikan kambing-kambing tersebut tumbuh sehat dan produktif, pemberian pakan yang baik dan bergizi sangat penting. 

Salah satu metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pakan adalah dengan membuat pakan kambing fermentasi sendiri. Dalam hal ini, kita akan membahas cara membuat pakan kambing fermentasi secara sederhana dan efektif.

Manfaat Membuat Pakan Kambing Fermentasi Sendiri

Membuat pakan kambing dengan sendirinya memberikan sejumlah manfaat yang signifikan bagi peternak. Pertama, peternak dapat mengontrol kualitas nutrisi pakan yang diberikan kepada kambing dengan lebih baik, memungkinkan penyesuaian formulasi sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan produktivitas ternak. 

Selain itu, pembuatan pakan sendiri juga dapat menghasilkan penghematan biaya, karena peternak dapat memanfaatkan bahan-bahan lokal yang lebih ekonomis. Keamanan dan kebersihan pakan juga menjadi fokus, dengan kontrol penuh atas bahan-bahan yang digunakan untuk menghindari risiko kontaminasi dan penyakit. 

Selanjutnya, kemampuan untuk menyesuaikan pakan dengan kondisi lingkungan lokal dan musiman memastikan ketersediaan pakan yang stabil sepanjang tahun. Manfaat lainnya termasuk peningkatan kesehatan ternak, penggunaan bahan berkualitas tinggi, dan dampak lingkungan yang lebih ringan melalui pemilihan bahan lokal dan organik. 

Dengan mempertimbangkan aspek-aspek ini, membuat pakan kambing sendiri menjadi langkah yang cerdas bagi peternak yang ingin meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam usaha peternakan mereka.

1. Persiapkan Bahan-bahan yang Diperlukan


Sebelum memulai proses fermentasi, pastikan anda memiliki semua bahan yang diperlukan. Berikut adalah beberapa bahan yang biasanya digunakan untuk membuat pakan kambing fermentasi:
- Jerami atau Rumput Kering: Sebagai bahan dasar pakan.
- Palm Kernel Cake (PKC): Mengandung protein tinggi yang baik untuk pertumbuhan kambing.
- Bakteri Fermentasi: Dapatkan bakteri fermentasi khusus yang dapat membantu dalam proses fermentasi. Bisa ditemukan di toko pertanian atau peternakan.
- Gula Aren atau Molases: Sebagai sumber energi untuk bakteri fermentasi.
- Air: Diperlukan untuk menjaga kelembaban dan memulai proses fermentasi.


2. Campurkan Bahan-bahan dengan Proporsi Tertentu


Langkah selanjutnya adalah mencampurkan bahan-bahan tersebut dengan proporsi tertentu. Misalnya, campurkan jerami atau rumput kering dengan PKC dalam perbandingan tertentu sesuai kebutuhan kambing anda. Pastikan campuran tersebut merata dan tercampur dengan baik.

Sebelum mencampur bahan-bahan, pastikan untuk mencacah rumput atau jerami dengan menggunakan mesin pencacah. Hal ini akan membantu meningkatkan serapan nutrisi oleh kambing, mengoptimalkan proses fermentasi, dan meningkatkan kualitas pakan yang dihasilkan.


3. Tambahkan Bakteri Fermentasi dan Gula Aren

Setelah bahan-bahan dicampur dengan baik, tambahkan bakteri fermentasi ke dalam campuran tersebut. Pastikan anda mengikuti petunjuk penggunaan bakteri fermentasi yang anda beli. Setelah itu, tambahkan gula aren atau molases untuk memberikan sumber energi bagi bakteri fermentasi.


4. Aduk Campuran Secara Merata


Agar proses fermentasi berjalan dengan baik, pastikan anda mengaduk campuran secara merata. Pastikan bahwa bakteri fermentasi dan gula aren tercampur dengan baik di seluruh campuran pakan.


5. Pemadatan dan Penyimpanan


Setelah campuran tercampur dengan baik, tempatkan dalam wadah yang dapat dipadatkan. Tekan campuran tersebut agar terkompres dengan baik. Setelah itu, tutup wadah tersebut rapat-rapat untuk mencegah udara masuk ke dalamnya. Simpan wadah tersebut di tempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.


6. Proses Fermentasi


Biarkan campuran tersebut mengalami proses fermentasi selama beberapa hari. Proses ini akan membuat pakan menjadi lebih mudah dicerna oleh kambing dan meningkatkan nilai nutrisinya. Pastikan untuk memeriksa kondisi campuran secara berkala dan pastikan bahwa proses fermentasi berjalan dengan baik.


Kesimpulan


Membuat pakan kambing fermentasi sendiri dapat menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kualitas pakan dan kesehatan ternak anda. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, anda dapat dengan mudah membuat pakan kambing fermentasi secara efektif. Selain itu, pastikan untuk terus memantau kondisi campuran selama proses fermentasi untuk memastikan hasil yang maksimal.

Dengan mengikuti panduan di atas, anda dapat memastikan bahwa kambing-kambing anda mendapatkan pakan berkualitas tinggi yang dapat meningkatkan produktivitas dan kesehatannya. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan ahli peternakan atau dokter hewan untuk memastikan bahwa pakan yang anda buat sesuai dengan kebutuhan kambing dan kondisi lingkungan setempat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para peternak yang ingin meningkatkan kualitas pakan kambing mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun