Mohon tunggu...
Septian Ananggadipa
Septian Ananggadipa Mohon Tunggu... Auditor - So let man observed from what he created

Pejalan kaki (septianangga7@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Dibayangi Perang dan Inflasi, Bagaimana Sebaiknya Kita Berinvestasi?

10 Juni 2022   16:23 Diperbarui: 15 Juni 2022   15:29 1175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi investasi| Shutterstock via Kompas.com

Konsep uang yang bekerja ini bisa kita sebut sebagai dasar investasi.

Bu Sri Mulyani pernah berucap dalam suatu momen, bahwa di negara maju itu uang dan aset yang bekerja keras untuk orangnya, sedangkan di tanah air ini banyak uang dan aset yang tidur, malah orangnya yang bekerja keras.

Tapi, di tengah pandemi yang belum usai, konflik geopolitik yang tidak menentu, lalu badai inflasi yang bikin ngeri, kita harus investasi seperti apa?

Sumber ilustrasi: gainesvillecoins.com
Sumber ilustrasi: gainesvillecoins.com

Pilah-pilih Investasi

Dalam investasi, tidak ada yang benar-benar pasti. Misalnya investasi emas, harganya juga bisa naik turun lho walaupun secara jangka panjang secara historis nilainya selalu naik. Karakteristik emas sebagai aset yang memiliki scarcity membuatnya bernilai tinggi.

Tapi kalo saat Anda butuh uang untuk makan atau berobat, ternyata harga emas sedang turun, kan berujung rugi juga.

Properti juga sama. Malah bisa kadang apes, rumahnya kena banjir atau pas butuh uang tidak laku-laku dijual.

Bikin bisnis, potensi kaya bisa banget dari sini, tapi harus siap juga dengan potensi rugi atau bahkan jadi miskin jika gagal kelola keuangan.

Deposito? Naik sih nilainya tapi jauh lebih rendah daripada inflasi, jadi ya ada ruginya juga.

Aset lainnya kurang lebih sama, saham, reksadana, obligasi, sukuk, atau apalagi.. you name it..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun