Mohon tunggu...
Septian Dhaniar Rahman
Septian Dhaniar Rahman Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah dan Komikus

Saya lulusan Sastra Inggris dan telah menerjemahkan beberapa buku non fiksi. Selain itu, saya juga telah menerbitkan beberapa novel dan komik detektif. Kunjungi website saya juga di http://septiancomics.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Hantu Hutan (Bagian 9)

25 Januari 2022   10:51 Diperbarui: 25 Januari 2022   10:58 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Aku tidak pernah menonton filmnya, tapi Edwige Fenech ini aktris favorit kedua orangtuaku."

"Biar kubakar foto-foto nudis ini, Kangmas."

"Tunggu dulu, Diajeng. Kita tidak tahu siapa pengirim foto-foto ini. Mungkin ada hubungannya dengan Martin Garoni."

"Mungkin kamu benar." Istriku membalik salah satu foto itu dan menemukan tulisan hitam kecil di pojok kanan atas. "Kangmas tahu tempat ini? Larise Studio?"

Aku mengangguk. Itu studio foto yang terletak di Jalan Tanjung Duren dekat Pasar Kopro. Pemiliknya masih kerabat orangtuaku. "Habis ini kita ke sana, Diajeng."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun