"Bagas ayo dimakan sotonya" titah Ririn.
Aku bingung, hampir semua makanan itu aromanya terasa pedas. Pasti sudah di campur sambel godog. Pasalnya aku kurang suka dengan sambel godog. Tapi demi menghargai tuan rumah terpaksa aku makam, walau terasa pedas.Â
Semuanya terlihat lahap menyantapnya. Begitu menikmati. Sedangkan aku, ha-hi-hu kepedesan sambil minum air hangat. Pasalnya baru kali ini makan sambel godog..
HihihiÂ
# # # #
Esok harinya aku langsung mules-mules ga karuan. Perut melilbek terasa melilit. Sementara kotoran berupa cairan tinja, terasa keluar sedikit-sedikit di anus. Sungguh sangat tidak nyaman. Ternyata aku Kepecirit sambel godog.Â
Masya Allah...
Cerita ini hanya fiksi