Mohon tunggu...
Senny Pellokila
Senny Pellokila Mohon Tunggu... Guru - Kebun binatang safari

Perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Wanita Prostitusi Bisa Masuk Sorga

10 Juni 2022   15:14 Diperbarui: 10 Juni 2022   15:23 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau kita bicara tentang pertobatan, maka pertobatan yang sejati itu di mulai dari hati yang mengasihi akan Tuhan, tanpa hati yang mengasihi maka tidak ada pertobatan yang sejati. Inilah yang terjadi pada wanita prostitusi dalam Lukas 7 :36-49.

Kalau kita melihat akan cerita ini maka sangat kasihan wanita ini, karena dalam ayat 37 di katakan dia adalah seorang perempuan yang terkenal sebagai seorang berdosa di kota itu. Mungkin dia adalah seorang pelacur sehingga semua orang tahu bahwa wanita ini adalah perempuan yang sangat berdosa.

Lalu dikatakan pada waktu orang Farisi mengundang Yesus ke rumahnya maka wanita ini datang ke rumah orang Farisi untuk meminyaki kaki Yesus dan menyeka dengan rambutnya.

Wah ini tindakan yang sangat berani , karena kita tahu orang Farisi adalah golongan yang sangat merasa diri suci dan tidak mau berinteraksi dengan wanita seperti ini, dan memandang hina orang-orang seperti wanita ini dan menganggap mereka tidak layak dihadapan Tuhan.

Tetapi wanita ini berani menahan malu karena mau datang kepada Yesus, mengapa bisa seperti itu ? Sampai ay 38 belum ada jawaban yang kita temukan hanya dikatakan bahwa Ia datang sambil menangis, membasahi kaki Yesus dengan air matanya, meminyaki kaki Yesus dan menyeka dengan rambutnya.

Dia seperti orang yang sangat hancur tetapi dipihak yang lain ia membawa minyak untuk meminyaki kaki Yesus dan menyeka dengan rambutnya berarti dia sangat menghormati dan mengasihi Yesus.

Tapi dari jawaban Yesus dalam ay 48 yang mengatakan "dosamu telah diampuni" berarti  jelas bahwa wanita ini datang kepada Yesus, karena dia merasa dia orang yang sangat berdosa, hatinya hancur dan dia ingin Yesus sebagai Tuhan yang dihormati dan dikasihinya mau mengampuni akan dosanya.

Wah luar biasa wanita ini, orang yang sangat tahu diri. Dengan kata lain wanita ini tahu dihadapan Tuhan dia adalah orang yang tidak layak, dihadapan Tuhan dia adalah orang yang sangat berdosa, dan dengan sangat hancur dia datang kepada Tuhan.

Orang-orang seperti inilah yang layak di hadapan Tuhan. Karena di hadapan Tuhan yang kudus, kita semua tidak layak, mungkin kita tidak hidup dalam dosa seperti orang lain yang dosanya dianggap bejat tetapi kita semua adalah orang yang berdosa di hadapan Tuhan yang kudus, terlalu banyak dosa yang kita lakukan termasuk dosa-dosa yang tidak kelihatan oleh orang lain.

Seandainya hidup kita itu seperti suatu layar yang Tuhan bukakan kepada semua orang dan semua orang bisa melihat hidup kita di layar tersebut, apa yang ada dipikiran kita ditampilkan dilayar tersebut, dosa-dosa yang tersembunyi ditampilkan juga di layar tersebut maka saya akan lari karena bisa jadi orang melihat saya kudus tetapi saya banyak kali berbuat kejahatan  bahkan kejahatan-kejahatan yang sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun