Mohon tunggu...
SENIWATI
SENIWATI Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan takut gagal,takutlah tidak pernah mencoba,Berani bermimpi,gigihlah meraihnya Jadilah seseorang yang selalu bermanfaat untuk orang lain,bangun kolaborasi ,kreatifitas dan inovasi,kesuksesan menunggumu dimasa depan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tetaplah Berbuat Baik meski Tak Dihargai, Kita Hidup Bukan untuk Dinilai Orang Lain

31 Mei 2024   08:31 Diperbarui: 31 Mei 2024   08:55 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Tetaplah Berbuat Baik meski Tak Dihargai, Kita Hidup Bukan untuk Dinilai Orang Lain

Pernahkah kamu merasa kesal ketika niat baikmu malah disambut buruk oleh orang lain? Pernah merasa sedih saat kebaikanmu tak dihargai sama sekali? Ya, hidup kadang berjalan tak sesuai dengan harapan. Ada realitas yang harus kita terima meski itu pahit

Tidak semua niat baik kita akan disambut dengan baik oleh orang lain. Tak semua kebaikan kita akan dibalas dengan kebaikan yang sama. Bahkan senyuman kita bisa jadi dibalas dengan tatapan sinis. Namun, berbuat baik tak harus selalu dikaitkan dengan penilaian orang lain.

Tetaplah Berbuat Baik karena Kamu Orang Baik

Berbuat baiklah karena semata-mata kamu memang orang baik. Tak harus menunggu balasan kebaikan yang sama. Tak perlu mengharapkan pujian atau balasan besar. Kita berbuat baik karena kita memang ingin menebarkan kebaikan. Bukan untuk mendapatkan pujian atau balasan kebaikan yang sama.

Berbuat Baik adalah Sebuah Laku Hidup yang Bisa Menghadirkan Ketenangan

Kita hidup di dunia ini hanya sementara. Karena sifatnya yang sementara itu, maka kita pun perlu memilih laku hidup yang tepat. Salah satunya adalah dengan berbuat baik di situasi apa pun, kapan pun, dan di mana pun. Berbuat baik bisa mendatangkan ketenangan dan kenyamanan untuk hidupmu sendiri. Tak perlu mencemaskan atau mengkhawatirkan penilaian orang lain, sebab tidak semua orang perlu paham akan situasimu.

Bergantung pada Balasan Orang Lain Itu Melelahkan

Kita tak pernah bisa mengatur penilaian atau balasan orang lain terhadap perbuatan kita. Sungguhlah melelahkan jika kita terus bergantung pada penilaian orang lain atas hal-hal yang kita lakukan. Daripada terus merepotkan diri sendiri dengan hal itu, ada baiknya kita niat melakukan suatu kebaikan atas nama kebaikan itu sendiri. Kita melakukan kebaikan karena memang itu hal yang benar untuk dilakukan.

Terus Berbuat Baik Bisa Mendatangkan Lebih Banyak Kebahagiaan

Kita berbuat baik, kita pun bahagia. Mungkin ini bisa jadi semacam mantra untuk diri kita sendiri. Terus berbuat baik bisa mendatangkan kebahagiaan dan kepuasan batin. Tak perlu memusingkan balasan atau penilaian orang lain terhadap kita. Cukup kita lakukan hal-hal yang bisa kita lakukan dengan sebaik-baiknya, lalu biarkan semesta bekerja dengan caranya sendiri untuk menghadirkan lebih banyak anugerah di sekitar kita.

Tetaplah berbuat baik di mana pun kita berada. Mungkin kita belum menjadi orang yang benar-benar baik, tapi setidaknya dengan melakukan suatu kebaikan kita bisa membuat hidup kita lebih berarti dan bermakna.

Semoga kita semua bisa senantiasa menjaga niat baik kita dalam melakukan segala hal, ya. Terima kasih juga untuk dirimu yang sudah melakukan yang terbaik hingga saat ini.

Pentingnya Berbuat Baik Meski Tidak Diperlakukan Baik


Manusia sebagai makhluk sosial tentunya tidak bisa hidup sendiri, perlu adanya interaksi antar sesama. Kita hidup perlu bantuan orang lain, nasihat orang lain, dan sebagainya.

Maka dari, itu kita harus melakukan kebaikan untuk orang lain meski orang tersebut tidak melakukannya. Bahkan ketika mereka melakukan hal yang buruk.

Memang ada beberapa permasalahan mengenai perilaku orang lain terhadap diri kita yang kurang menyenangkan. Hal itu membuat kita enggan untuk membantunya ketika dia memerlukan bantuan.

Namun, perilaku tersebut bukanlah perilaku seorang muslim, karena muslim yang baik tentu tidak akan membiarkan saudaranya menderita.

Perilaku seseorang yang buruk memang membuat kesal, biasanya kita melakukan hal yang sama terhadap orang tersebut dalam artian kita tidak membalasnya dengan perilaku yang baik. Namun, meski orang lain berbuat semena-mena, kita harus tetap membalasnya dengan kebaikan.

Hal ini dijelaskan dalam hadits:

"Mantapkanlah diri kalian! Jika orang lain berbuat baik maka balas kebaikan juga, dan jika mereka berbuat jahat maka janganlah kalian berlaku dzalim." ( HR Imam Tirmidzi)

Sebagaimana dijelaskan dalam hadits diatas, maka kita harus tetap berbuat baik meski orang tersebut melakukan perbuatan buruk terhadap diri kita. Jika kita membalasnya dengan perilaku yang sama, maka kita tidak lain termasuk orang yang sama dengannya.


Imam Syafi'i mengatakan:

Yang artinya :

"Sesungguhnya engkau tidak akan mampu membuat semua manusia senang, maka perbaikilah hubungan antara diri kita dengan Allah, dan jangan pedulikan apa kata manusia."

Sebagai manusia kita tidak bisa memprediksi atau mengatur perilaku orang lain terhadap diri kita. Rasulullah SAW yang merupakan manusia paling mulia selalu rendah hati, berbuat baik kepada semua orang tetap ada yang berlaku semena-mena kepadanya.

Hal itu tentunya patut kita contoh dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, kita akan menjadi pribadi yang rendah hati dan suka menolong.

Pada dasarnya segala yang kita lakukan itu untuk diri kita sendiri bukan untuk orang lain, sebagaimana yang diterangkan dalam Al-Qur'an:

Artinya : "Jika kamu berbuat baik (berarti) kebaikan itu untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri". (Q.S Al-Isra : 7).

Jadi intinya sebagai manusia yang baik tetaplah berbuat baik kepada orang lain, meski orang tersebut tidak memperlakukan hal baik kepada kita.

Teruslah Berbuat Baik Walaupun Kamu Tidak Diperlakukan Baik Oleh Manusia

 Berbuat baik walaupun kamu tidak diperlakukan baik oleh manusia. Berbuat baiklah karena Allah

Sahabat, teruslah berbuat baik karena Allah. Semua perbuatan baik tidak ada yang sia-sia disisi Allah SWT, kelak perbuatan baik itu akan membuahkan hasil yang berkah.

Yang dapat menolak takdir hanyalah do'a. Yang dapat menambah umur hanyalah amal kebaikan. HR. Tirmidzi No. 2139. 

Jangan pernah lelah berbuat baik, karena Allah tidak akan menyia-nyiakan semua perbuatan baik kita.

Walaupun banyak orang lain yang menyia-nyiakan, namun catatan Allah tidak akan pernah luput, bahkan dalam hal sekecil berbagi sebutir kurma.

"Lindungilah diri kamu dari api neraka walau dengan sepotong kurma." (HR Bukhari dan Muslim melalui 'Adi Ibn Hatim). 

Teruslah berbuat baik agar Allah ridho. Dan, hadiah daripada bebuat baik adalah surga.

Jadilah seperti malaikat yang selalu  berbuat baik dan  taat kepada Allah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun