Mohon tunggu...
Senada Siallagan
Senada Siallagan Mohon Tunggu... Penulis - Berpikir Out of The Box
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Telinga dan Lidah Seorang Murid

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Si Kumbang yang Pantang Mundur: Titiek Puspa

16 Februari 2021   07:55 Diperbarui: 17 Februari 2021   21:08 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sepanjang kariernya ia telah berbuat banyak. Ia bersahabat dan dicintai semua orang. Anugerah kehormatan "Satyalancana Wira Karya" dari Kepala Negara adalah tanda jasa yang pantas bagi kerja keras dan karya bhakti budayanya (Hardjana: 2004, 309-312). 

Titiek Puspa yang sudah menginjakkan usia 83 tahun, sungguh luar biasa, apalagi jika disandingkan dengan kondisi fisik yang prima, darah seni yang senantiasa menggejolak, dan kesempatan berkarya yang tiada henti (Endah: 2008, 7). 

Berbanggalah dengan apa pun yang Anda miliki dan yang  bisa Anda capai maksimal karena itulah yang terbaik untuk Anda (Poetra: 2006, 17). Mbah Centil, teruslah bernyanyi seperti kumbang yang pantang mundur, kapan saja-di mana saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun