Mohon tunggu...
Semuel S. Lusi
Semuel S. Lusi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Belajar berbagi perspektif, belajar menjadi diri sendiri. belajar menjadi Indonesia. Belajar dari siapa pun, belajar dari apapun! Sangat cinta Indonesia. Nasionalis sejati. Senang travelling, sesekali mancing, dan cari uang. Hobi pakai batik, doyan gado-gado, lotek, coto Makasar, papeda, se'i, singkong rebus, pisang goreng, kopi kental dan berbagai kuliner khas Indonesia. IG @semuellusi, twitter@semuellusi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Bukan Ahok yang Rugi Kalau Gak Nyagub

22 April 2016   10:48 Diperbarui: 24 April 2016   11:39 6288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan terbangunnya “infrastruktur pengawasan” dan “struktur politik pembangunan” seperti di atas, pemimpin pengganti Ahok kelak tidak akan mudah melakukan perubahan-perubahan tatanan yang dinilai publik sebagai kemunduran. Laksana menyetir mobil pembangunan, Ahok sudah menginjak pedal gas hingga kecepatan optimum. Tentu akan segera terasakan perubahan bila driver pengganti menurunkan secara drastis kecepatannya. Yang pasti berubah tentu gaya menyetir, mungkin malahan lebih smooth, tetapi kecepatan dan jalur yang dilalui, serta arah dan tujuan relatif tetap. Tetapi, kondisi ideal ini tidak boleh dilepaskan dari asumsi penopangnya, yaitu Djarot-Heru sebagai driver pengganti itu.

Berbagai pertimbangan di atas menegaskan kesimpulan saya, bahwa Ahok tidak rugi kalau tidak nyagub. Masyarakat DKI juga tidak rugi. Indonesia tidak rugi. Ahokers dan haters juga. Semua senang, semua menang, pembangunan jalan, Indonesia damai sentosa, dan terutama bertambah maju. Semoga!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun