Mohon tunggu...
Selvianing Tiyas
Selvianing Tiyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa IPB University

Mahasiswa program studi Ilmu dan Teknologi Pangan, IPB University

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Single Mother, Menjalin Harmoni Era Digital

22 November 2023   17:00 Diperbarui: 22 November 2023   18:03 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://api.onelabs.co/cms/v1/image/post/menjadi-single-parent-yang-tangguh-1617787163983951506.webp?type=article-detail

       Dengan menggunakan teknologi pendidikan, seorang single mother dapat mengatasi kekurangan waktu dan sumber daya, memastikan bahwa pendidikan anaknya tetap menjadi prioritas utama tanpa harus mengorbankan keterlibatan dan pemahaman  mendalam tentang proses perkembangan pendidikan anak-anaknya. Dengan demikian, teknologi tidak hanya menjadi alat praktis namun juga menjadi partner yang membantu para single mother dalam memberikan pendidikan terbaik bagi anaknya (Lindberg 2021). Dengan kebijakan dan dukungan yang tepat, teknologi pendidikan dapat menjadi solusi komprehensif bagi keluarga dengan orang tua tunggal.

       Kemajuan teknologi selain memberikan dampak positif bagi keluarga dengan orang tua tunggal, juga dapat berdampak negatif apabila tidak digunakan dengan bijak. Apa saja dampak negatifnya? Kemajuan teknologi memiliki dampak yang signifikan jika tidak digunakan dengan bijak. Salah satu dampak negatifnya adalah gangguan pada konsentrasi yang dapat menyebabkan sulitnya seseorang untuk fokus dan konsentrasi pada tugas-tugas yang penting. Selain itu, penggunaan  handphone dan media sosial yang berlebihan dapat mengurangi interaksi sosial secara langsung antara individu yang mengakibatkan isolasi sosial dan kesulitan dalam membangun hubungan yang kuat dengan orang lain. Dampak negatif lainnya adalah ketergantungan pada teknologi yang menyebabkan seseorang kehilangan kemandirian dan keterampilan sosial. Terlalu bergantung pada teknologi juga dapat mengurangi kemampuan seseorang dalam mengatasi masalah secara mandiri. Penting bagi single mother untuk memahami dampak negatif ini dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko. Menerapkan batasan waktu penggunaan teknologi, memastikan penggunaan teknologi yang bijak, dan mempromosikan interaksi sosial langsung adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi dampak negatif teknologi.

       Seorang single mother dapat menggunakan kemajuan teknologi untuk mengatur waktu dengan bijaksana. Dengan adanya teknologi, ia dapat melakukan pekerjaan rumah tangga, pekerjaan profesional, dan mengurus anak-anak secara efisien. Namun, penting juga bagi single mother untuk memantau aktivitas anak-anak dalam menggunakan teknologi.

       Dalam penggunaan teknologi yang bijak, single mother dapat memanfaatkan aplikasi atau fitur pengaturan waktu untuk membatasi waktu layanan media sosial, permainan online, atau konten yang tidak sesuai untuk anak-anak. Dalam kesimpulannya, teknologi dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi single mother dalam mengatur waktu dengan efisien. Namun, penting bagi single mother untuk membatasi dan memantau aktivitas anak dalam menggunakan teknologi agar memberikan dampak positif dan melindungi anak-anak dari dampak negatif teknologi yang tidak bijak.

Referensi:

Hutasoit IMBR, Brahmana KMB. 2021. Single mother role in the family. Education and Social Sciences Review Journal. 2(1):27-34.

Johnson A. 2018. The impact of technology on parental involvement in education. Journal of Educational Technology. 42(3):127-140.

Lindberg EN. 2021. The impact of parental involvement and expectations on elementary school student's academic achievement. Journal Faculty of Education. 22(1):809-840.

Wahyuni N. 2023. Analisis komunikasi interpersonal ibu dan anak di pedesaan dalam menunjang keberhasilan pembelajaran daring selama pandemi covid-19 [skripsi]. Lampung: Universitas Lampung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun