Mohon tunggu...
Selly Mauren
Selly Mauren Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis lepas

Writing is my daily journal. Welcome to my little blog. Hope the articles will inspire all the readers.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Mengenal Baby Blues, Tanda Penting Mencegah Postpartum Depression

19 Juni 2024   01:10 Diperbarui: 19 Juni 2024   11:00 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ibu yang sedang menyusui via freepik.com 

"Rasa bahagia saat bertemu dengan buah hati tergambar jelas di wajah wanita itu. Kini ia resmi menjadi seorang Ibu dan orangtua bagi anaknya. Namun, perasaan tersebut hanya bertahan beberapa waktu. Selang beberapa hari saja, perasaan sedih, takut, bersalah, merasa diri tidak layak, tidak mampu memenuhi hati dan pikirannya. Apakah ini wajar terjadi pada setiap wanita pasca melahirkan?"

Ilustrasi singkat diatas menggambarkan kondisi yang biasanya terjadi pada "Ibu baru" pasca melahirkan.

Kondisi tersebut sebenarnya merupakan hal yang normal, tetapi perlu diingat bahwa tidak semua "Ibu baru" mengalami tahapan tersebut. Oleh karenanya, bagi anda yang tidak mengalami baby blues pantas bersyukur. 

Ada dua sudut pandang ilmu yang dapat menjelaskan kondisi ini yaitu biologis dan psikologis.

Secara biologis menjelaskan terjadinya kondisi baby blues disebabkan oleh reaksi ekstrim hormon didalam tubuh yang beradaptasi kembali terhadap perubahan tubuh setelah melahirkan. 


Perubahan hormon tersebut tidak hanya menyebabkan perubahan fisikal, tetapi juga pikiran dan suasana hati sang Ibu. 

Di sisi lain, perubahan peran menjadi "Ibu dan orangtua baru" turut mempengaruhi kondisi psikologisnya pasca melahirkan.

Pemikiran yang mengganggu seperti mempertanyakan kesanggupan diri menjadi orangtua dan perubahan total pola hidup setelah memiliki anak, kurangnya waktu istirahat dan kelelahan mengurus bayi menjadi faktor pemicu terjadinya stres pada Ibu. 

Gejala baby blues pada setiap ibu berbeda satu dengan yang lain. Secara umum, tanda-tanda Ibu mengalami baby blues adalah sensitif secara emosional terhadap hal-hal kecil, moodswings, sulit bonding dengan bayi, kehilangan kebebasan akan dirinya sendiri, mudah cemas akan kesehatan dan keamanan bayi, dan lain sebagainya.

Baby blues dikategorikan normal terjadi dalam kurun waktu 1-2 minggu dimana Ibu beradaptasi terhadap tuntutan tugas peran baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun