Mohon tunggu...
Seliara
Seliara Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Dentist

Bahagia berkarya dan berbagi sebagai wujud rasa syukur

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Setangkup Rindu dari Masa Lalu

11 Juni 2022   21:33 Diperbarui: 18 Juni 2022   06:22 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi foto mesin jahit kuno di sebuah toko di Jepang|Dokpri

Kadang aku tergoda untuk membeli mesin jahit yang lebih lengkap fungsinya. Tapi kalau aku beli, bagaimana dengan mesin jahit nenek? Pasti nanti akan jadi besi tua yang lama-lama rusak.

Toh aku tidak menjahit tiap hari, jadi aku merasa belum butuh. Dan bila aku memakai mesin jahit ini, nenekku mendapat aliran pahala jariyah, insyaa Allah.

Oya, ini adalah foto mesin jahit itu. Mesin jahit sederhana seperti yang dipakai abang-abang jahit keliling. Saat awal pandemi kemarin, aku menggunakan mesin jahit itu untuk menjahit masker dan APD buat yang membutuhkan.

Ilustrasi mesin jahit kuno|Dokpri
Ilustrasi mesin jahit kuno|Dokpri

Terima kasih mesin jahit, terima kasih nenekku tersayang, Al Fatihah dan doa terbaik untuk beliau.

Terima kasih juga buat anakku sayang, sudah mengirimkan foto mesin jahit, semoga kamu di sana sehat, bahagia dan baik-baik saja ya, Nak. Semoga lancar kuliahnya dan kita bisa bertemu kembali suatu saat nanti. Aamiin yaa Robbal'alaamiiin

Peluk mama dari jauh dan doa mama dalam setiap helaan nafas untukmu, anakku ...

Jakarta, 11 Juni 2022

Seliara (Artikel ke-145)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun