Mohon tunggu...
Silfi Amelia Putri
Silfi Amelia Putri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Nama saya Silfi Amelia Putri. Biasanya,semua orang memanggil saya Echy. Saya lahir di Sangiang,10 mei 2006. Saya saat ini berumur 19 tahun. Saya saat ini kuliah di universitas Muhammadiyah Mataram. Sebelum menempuh jenjang perkuliahannya, saya bersekolah di SDN 1 Sangiang, SMPN 3 wera, dan SMAN 3 wera. Sewaktu bersekolah saya sangat menyukai mata pelajaran fisika. Tidak hanya itu saja, saya juga menyukai beberapa mata pelajaran lainnya. Hobi saya sehari-hari adalah membaca buku. Saya juga suka bermain olahraga bola volly dan permainan lainnya di akhir pekan. Saya juga memiliki banyak teman, baik itu teman sekelas sewaktu SD, SMP, SMA, maupun teman perkuliahan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Psikososial Erik Erikson

23 Oktober 2024   07:56 Diperbarui: 23 Oktober 2024   08:05 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Anak-anak mulai berinteraksi dengan teman sebaya dan belajar keterampilan baru. Kesuksesan dalam aktivitas ini akan mengarah pada rasa produktivitas, sedangkan kegagalan dapat menimbulkan rasa rendah diri.

5. Tahap Identitas vs. Kebingungan Peran (12-18 tahun)

Remaja mencari identitas diri mereka. Mereka bereksperimen dengan berbagai peran dan nilai. Dukungan dari lingkungan sosial dapat membantu membangun identitas yang kuat, sementara ketidakpastian dapat menyebabkan kebingungan.

6. Tahap Intimasi vs. Isolasi (18-40 tahun)

Pada tahap ini, individu mencari hubungan intim dan berkomitmen. Kemampuan untuk membangun hubungan yang sehat dapat mengarah pada intimasi, sedangkan ketidakmampuan untuk melakukannya dapat menyebabkan isolasi.

7. Tahap Generativitas vs. Stagnasi (40-65 tahun)

Individu berusaha memberikan kontribusi kepada generasi berikutnya, baik melalui pekerjaan, keluarga, atau komunitas. Rasa generativitas muncul dari kemampuan ini, sementara stagnasi dapat muncul jika individu merasa tidak memberikan dampak yang berarti.

8. Tahap Integritas vs. Keputusasaan (65 tahun ke atas)

Di usia tua, individu merefleksikan hidup mereka. Jika mereka merasa puas dengan pencapaian hidupnya, mereka akan merasakan integritas. Sebaliknya, jika mereka merasa penyesalan atau kehilangan, mereka dapat mengalami keputusasaan.

Kesimpulan

Teori Erikson memberikan kerangka kerja untuk memahami perkembangan psikologis manusia dalam konteks sosial. Setiap tahap memunculkan tantangan yang harus dihadapi, dan keberhasilan atau kegagalan dalam mengatasi tantangan ini akan mempengaruhi perkembangan individu selanjutnya. Teori ini masih relevan dalam psikologi modern dan digunakan untuk memahami berbagai aspek kesehatan mental dan perkembangan manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun