Mohon tunggu...
Selfanny Meilania
Selfanny Meilania Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar - Siswi SMA Plus Ar-Rahmat

Saya merupakan siswi SMA Plus Ar-Rahmat Cileunyi yang juga merupakan seorang digital painter. Karya-karya gambaran saya dapat anda lihat di ig:Syapii_ping

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

'Memaknainya 02'

23 Agustus 2024   13:22 Diperbarui: 23 Agustus 2024   17:43 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SENIN, 5 AGUSTUS 2024

Duka itu sudah surut

[Yang kuyakini akan] Berganti dengan senang yang menyambut

Tahun-tahun yang masygul sudah lama terlewati

[Yang kuyakini akan] Berganti dengan gembira yang menanti

Ma, ini tahun pertama aku berperan sebagai 'ibu'. Menggantikan peran Mama dulu. Sulit ternyata Ma, aku tetap tak bisa menahan muka kusutku di depan anak-anak. Aku tidak sesabar Mama saat mereka membuat kegaduhan. Ma ... Andai tempat 'kembali kasih' ini kujual ... Apakah Mama marah?

Ma, puluhan anak ini nyatanya membutuhkan Mama. Bukan aku untuk 'ibu' mereka. Mereka bandel Ma. Aku suruh makan, mereka makan tanah. Aku suruh mandi, mereka mandi lumpur. Jangan ditanya saat aku menyuruh mereka sekolah, mereka sudah pasti malah asyik bernyanyi-nyanyi di dapur. Puluhan anak nakal ... membuat aku merasa seperti 'ibu' abal-abal.

***

Ma, sudah tiga tahun aku menjadi seorang 'ibu'. Ma, aku mensyukuri anak-anakku. Anak-anak yang 'mulia'. Anak-anak yang periang. Merekalah perhiasan hidupku sekarang Ma.

Aku tak lagi memakai gelang. Aku lebih suka tangan-tangan kecil itu merengkuh pergelangan tanganku. "Ibu, ayo ikut main! Ibu yang ucing ya!"

Aku menyimpan kalungku. Aku lebih senang tangan-tangan halus itu memegang leherku saat bermain jungkat-jungkit. "Yang tinggi Bu! Biar Alisa nyangkut di pohon!

Aku tak lagi tertarik dengan musik. Ada yang lebih merdu dari itu. Misalnya ketika Leila berbisik-bisik ditelingaku. "Bu, kayaknya tadi malam Sasha ngompol."

Ma, te-ri-ma-ka-sih. Aku sAyanG MamA. sAsHa TaDI maLaM TidAK mEngOmPol koK mA. LeIlA bOhoNG.

Kembali kasih, anakku..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun