Mohon tunggu...
selamat martua
selamat martua Mohon Tunggu... Penulis - Marketer dan Penulis

Hobby: Menulis, membaca dan diskusi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Naik Bukan Siapa-siapa, Turun Jadi Saudara (3)

1 Desember 2020   10:08 Diperbarui: 1 Desember 2020   10:17 788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pagi itu suasana Pool ALS Jogjakarta hening dan sepi tidak seperti biasa. Waktu sudah menunjukkan Pukul 09.00 Wib, namun celotehan segar dari Pak Katua dan para Youtuber Pool ALS Yogyakarta, Driver/Kru belum terdengar. Ada apa gerangan? Postingan Pagi RAFARARA sebagai Cincu Pool ALS Jogjakarta belum muncul.

Tidak lama kemudian muncul postingan UDO ANJAS dan Azis herlambang, mengkhabarkan bahwa Mas Agung RAFAFARA FAMILY tumbang, akibat kecapekan mengantar Bus ALS Nomor Pintu 081 hingga ke Brebes. Dikhabarkan bahwa Pagi sebelumnya kondisi kesehatan mas Agung sudah kurang Fit, namun Ia memaksakan diri untuk menemani Youtuber lainnya meliput konten hingga dinihari.

Muncul Emphaty dan doa yang berasal dari Subscriber dalam dan luar negeri. Para Youtuber ALS Yogyakarta meliput dengan live ketika mengunjungi rumah mas AGUNG RAFAFARA FAMILY dan memang terlihat kondisi Beliau sangat lesu. Selama beberapa hari ia mati Trip (istilah off) dan aliran informasi diambil alih oleh ke empat tim yang solid tersebut.

Seminggu kemudian kondisi mas Agung RAFAFARA FAMILY pulih kembali dan suasana Pool ALS Yogyakarta kembali ceria. Pagi itu diawali dengan kedatangan Beliau dengan membawa beberapa Box sarapan dari donasi Subscriber yang tidak ingin di ekspose identitasnya. Suasana sarapan terlihat berbeda dengan sebelum-sebelumnya, karena akan ada beberapa informasi penting yang berasal dari Subscriber dan beberapa Driver/Kru.

Dari hasil liputan Youtuber di Medan mengkhabarkan bahwa kondisi Orang tua salah satu Kondektur Bis sakit parah (terkena Stroke) dan sangat memprihatinkan. Informasi tersebut langsung disambut oleh RAFAFARA FAMILY dengan obrolan ringan tentang harapan dari Kondektur tersebut. Hari itu merupakan jadual kedatangan Bis tersebut dari Medan, sehingga informasi yang akan diupload di Youtube masih up to date. 

Dari hasil obrolan tersebut, memang didapatkan fakta bahwa salah satu keinginan Kondektur tersebut adalah ingin membantu kesembuhan orang tuanya. Ia tengah berusaha keras untuk mengumpulkan uang sedikit demi sedikit agar bisa membawa orangtuanya berobat ke rumah sakit.

Respon Subscriber luar biasa!!!! Dalam waktu singkat terkumpul dana yang terbilang besar dan bisa meringankan beban Kondektur tersebut. Di saat momen penyerahan dilakukan, ada suasana haru baik dari sisi Kondektur maupun komentar yang ada di Postingan RAFAFARA FAMILY dan AZIS HERLAMBANG maupun Youtuber Jogya lainnya. Tradisi ini terus tumbuh dan membesar, sehingga terjalin ikatan emosi dan jalinan sosial yang sangat tinggi di Komunitas tersebut.

Seiring dengan berkembangnya komunitas itu, permohonan para Subscriber agar tim Youtuber JOGJAKARTA melakukan trip ke Sumatera tidak terbendung. Kolom komentar semakin ramai dan gencar menyampaikan keinginan mereka untuk bisa bertemu secara langsung dengan Tim ini. Ada beberapa Youtuber dari Medan langsung berangkat menuju Jogyakarta yang menyampaikan pesan langsung dari Subscribernya, bahwa permohonan para Subscriber tersebut serius.

Sesuai dengan respon Mas Agung, ternyata dijawab para Subscriber dengan antusias. Ini terlihat dengan bertambahnya Subscriber RAFAFARA FAMILY secara cepat. Dua minggu sebelumnya jumlah Subscriber mulai bergerak dan masuk ke tiga puluh ribuan. Selang satu minggu kemudian, tepatnya pada tanggal 11 Nopember 2020 telah tercapai jumlah Subscriber 50 Ribu dan tepat pada giliran Bis ALS Nomor Pintu 378. Akhirnya dengan senang hati disusunlah rencana kedatangan tim Youtuber Jogjakarta ke Medan. 

Soliditas Tim Jogjakarta ini sangat kental, ini dilihat dari respon yang Mereka lakukan secara bersama-sama prihal keberangkatan Tim Jogjakarta ke Medan. Meskipun Jumlah Subscriber yang meningkat ada di RAFAFARA FAMILY dan yang menawarkan janji adalah Mas Agung, tetapi mereka sepakat untuk mewujudkan Trip ini secara bersama-sama.

Dari hasil urung rembuk tim ditetapkan temanya adalah "Trip Silaturahmi ke Sumatera". Untuk Tim yang akan berangkat minus Mas HENDRI HABIBI yang karena urusan keluarga dengan sangat menyesal belum bisa bergabung. Jadual keberangkatan telah ditetapkan tanggal 24 Nopember 2020, sesuai dengan jadual keberangkatan Bis ALS Nomor Pintu 378 dari Jogjakarta ke Medan.

Kehebohan sudah muncul disemua halaman Komentar Youtuber Jogjakarta. Para Subscriber di sepanjang jalan sudah mempersiapkan penyambutan layaknya selebritis bertemu fans. Situasi ini justru membuat para Youtuber ALS Jogjakarta semakin bersemangat dan mempersiapkan keberangkatan dengan sangat serius.

Sehari sebelum keberangkatan Para Youtuber tersebut ke Medan, Mereka dikejutkan dengan kedatangan seorang Subscriber/Donatur yang sangat peduli terhadap aktifitas sosial Youtuber tersebut. Beliau biasa dipanggila Pak Harahap, jauh-jauh datang dari Pekanbaru untuk menjemput dan Bersama-sama berangkat menuju Ke Medan. Beliau menyatakan ingin menikmati kebersamaan dengan para Youtuber dan sengaja datang ke Jogjakarta sebagai indikasi keseriusan warga Sumatera menyambut baik kedatangan Mereka di Medan.

Postingan Video Pagi menjelang Siang itu dipenuhi dengan liputan persiapan keberangkatan tim Youtuber ALS Jogjakarta dan terlihat suasana gembira untuk melakukan perjalanan panjang  dan marathon ini. Demikian juga para Subscriber sudah tidak sabar ingin bertemu dengan Para Youtber ALS Jogjakarta tersebut. Mereka sudah mengirim Request di kolom komentar, agar Driver Bis berkenan untuk berhenti sejenak di tempat-tempat Mereka bisa berkumpul nantinya.

Dihari Selasa 24 November 2020, Suasana pelepasan para Youtuber hari itu memang terlihat berbeda dibanding suasana keberangkatan Bis ALS umumnya. Terlihat suasana meriah dan sebagai Identitas Jogyakarta, mereka telah mempersiapkan Pakaian Khas Jogya lengkap dengan Blangkon yang akan dikenakan para Driver dan Kru, ketika meninggalkan Jogyakarta. Untuk mengapresiasi terhadap loyalitas penumpang, ritual Quiz on the Bus dilakukan oleh Kru ALS didampingi oleh Pak Katua. Kenapa demikian? Karena para Youtuber yang biasanya melakukan kegiatan kuis tersebut berubah status jadi penumpang. Sehingga mereka juga punya peluang untuk memenangkan Quiz tersebut.

 

Sambutan para Youtuber dimulai dari rest area Es Dawet Melanie di Purworejo. Tanpa disangka-sangka para Subscriber yang berasala dari Solo, Magelang, Magetan dan sekitarnya dengan riuh rendah menyambut kedatangan Bis ALS tersebut. Sebagai apresiasi Mereka telah mempersiapkan hidangan Es DAwet untuk disantap bersama-sama dan sambutan ini terus berlanjut hingga pemberhentian Bis di Rumah Makan sekitar Tegal.

Berbeda dengan Youtuber Bismania lainnya, keunikan dari para Youtuber ALS Jogyakarta ini adalah antusiame review konten bukan terletak pada Model BIS, teknologi, Interior maupun aksi salip menyalip BIS di jalanan. Mereka lebih fokus pada prilaku Driver dan Kru selama perjalanan, mengulas sisi kehidupan, pengalaman, kerja keras, dan perjuangan hidup untuk terus bertahan dan memberikan yang terbaik kepada penumpang.

Malam itu Mas Agung RAFAFARA FAMILY, sedang ngobrol dengan Driver 1 Bang Rijal, yang memiliki perjuangan hidup pahit dalam merintis pekerjaannya. Bang Rijal adalah seorang yang sangat loyal dengan profesinya dan Ia merintis karir mulai dari seorang kondektur hingga menjadi Supir Kepala (Cincu). Sepanjang perjalanan Kita diberi gambaran bagaimana perubahan moda transportasi merubah perilaku masyarakat dalam melakukan perjalanan.

Murahnya harga tiket Pesawat, secara perlahan memberi dampak kepada moda transportasi darat. Situasi ini sangat dirasakan para Driver/Kru. Kondisi ini semakin bertambah pelik, ketika para pengelola transportasi berlomba-lomba menawarkan layanan dengan armada yang semakin nyaman dan waktu tempuh yang juga semakin cepat. Masyarakat semakin enggan untuk berlama-lama di perjalanan dan cenderung memilih moda transportasi yang cepat, simple dan mudah.

Banyak informasi yang awalnya tidak Kita perdulikan, begitu mendengar kisah Driver Bang Rijal terbangun sensitifitas Sosial yang menjadikan Kita lebih merasa memiliki satu sama lain. Sering Mereka menemukan penumpang yang harus menempuh perjalanan jauh dengan akomodasi dan ongkos seadanya. Disatu sisi, para Driver juga harus mendapatkan penumpang dan barang untuk menutupi biaya selama perjalanan dan gaji para Driver dan Kru. Namun disisi lain Mereka juga memiliki rasa kemanusiaan dan ingin menolong penumpang yang mengalami kesusahan. Situasi ini menimbulkan emphaty dan benih persaudaraan yang sangat erat sesama penumpang maupun dengan para Driver/Kru.

Pengalaman lain misalnya, ketika Bis mengalami permasalahan mesin yang membuat Mereka menunggu perbaikan dilakukan oleh Driver dan Kru. Karena perbaikannya membutuhkan waktu hingga 6 Jam, maka Kru memutuskan untuk menawarkan dan memindahkan para penumpang ke Bis lainnya, agar kenyamanan penumpang tetap terjaga dan Mereka bisa melanjutkan perjalanan untuk sampai di tujuan tepat waktu. Apa yang terjadi kemudian? Penumpang sepakat untuk bertahan dan menemani para Kru memperbaiki Bis hingga rampung serta Merekapun dengan spontan mengumpulkan makanan yang dimiliki untuk disantap Bersama-sama.

Waktu telah menunjukkan Pukul 01.00 Pagi ketika Bis ALS 378 memasuki Toll Cikampek. Tiba-tiba ada request dari Subscriber ingin bertemu di salah satu Mall Bekasi Barat dan permintaan ini segera disampaikan ke Driver Bang Rijal serta penumpang lainnya. Mas Agung Khawatir, bila request ini menimbulkan ketidaknyamanan di sisi penumpang. Respon dirver dan penumpang ternyata positip, maka Bis ALS tersebut keluar Toll Bekas Barat untuk menemui para Subscriber yang ternyata sudah berkumpul di Halaman salah satu Mall di Pintu keluat Toll Bekasi Barat.

Sambutan sangat meriah dan dalam waktu singkat Mereka bisa saling melepas rindu karena sudah berkesempatan bertemu. Ketika Bis kembali di lintas Toll Cikampek, dikhabarkan bahwa beberapa Subscriber yang terdiri dari para Sultan dan Aparat Kepolisian sudah menunggu di Rest Area Jatibening. Situasi ini tidak terhindarkan dan akhirnya Mereka kembali berhenti untuk menyapa para Subscriber yang telah menunggu di Rest Area Jatibening tersebut.

Suasana penyambutan tidak kalah meriah, meskipun Waktu menunjukkan pukul 02.00 pagi tetapi para subscriber tersebut sangat antusias menerima kedatangan Youtuber ALS Jogjakarta tersebut. Ada hal menarik dari pertemuan ini antara lain munculnya rasa kebanggaan para Subscriber yang berasal dari Polisi Lalu Lintas dan Mereka berharap Perusahaan BIS ALS ini bisa memberikan contoh cara mengemudi yang baik dan benar. Mereka memohon agar Driver ALS bisa menjadi Duta tertib lalu lintas.

Kejutan demi kejutan terus Mereka dapatkan dan kali ini para Youtuber ini mendapatkan bekal akomodasi yang sangat banyak serta diiringi dengan pemberian uang tali kasih kepada para Driver dan Kru serta tidak lupa pemberian semangat kepada Pak Katua yang selalu mampu menjadi konten penghibur para Youtuber ini.

Di saat Bis tiba di Merak untuk sarapan Pagi dan persiapan menyeberang menuju Bakauheni, mereka dikejutkan dengan sambutan Subscriber gabungan dari Jabotabek Serang dan banten. Mereka masing masing berangkat dari asal kota dan menunggu di Rumah makan tersebut 4-6 jam. Saling tukar cenderamata terus terjadi, terlihat ketulusan dan rasa senang hati dari Mereka meskipun masih dibalut kelelahan.

Suasana semakin meriah tatkala menerima kedatangan Youtuber Andri Botox yang merupakan Youtuber dan seorang Leader di Perum ASDP Merak-Bakauheni. Mas Andri Botox dengan senanghati memberikan fasilitas bagi para rombongan untuk menyeberang dengan mengunjungi bagian anjungan kapal. Pengalaman ini merupakan kejutan yang menyenangkan bagi par Youtuber. Tidak ketinggal Pak Katua dengan celotehannya yang lucu dan selalu membuat suasana jadi ceria dan menyenangkan.

Perjalanan 3 Hari 4 Malam tersebut berlangsung dengan amat meriah dan momentum pertemuan Para Youtuber ALS Jogyakarta dengan para Subscriber maupun Youtuber lainnya disetiap Kota mulai dari Lampung, Martapura, Lahat, Lubuk Linggau, Jambi dan Pekanbaru terus terjadi. Pengorbanan para Subscriber ini menjadi penyemangat para Youtuber ALS Jogjakarta. Bagaimana tidak? Para Subscriber  dan Youtuber itu rela melakukan perjalanan dengan sepeda motor selama 9 jam ditambah dengan menunggu selama 3-5 jam untuk menunggu Bis tersebut lewat. Ternyata situasi ini selain membuat para Driver/Kru terharu juga menjadi daya Tarik tersendiri bagi para penumpang.

Para penumpang berkomentar tentang indahnya persaudaraan yang diangun secara virtual, tidak saling kenal berlatar belakang berbeda dan karena keinginan kuat untuk bertemu rela menunggu berjam-jam. Mereka mendapatkan banyak insight tentang pertemanan, persaudaraan, kepedulian sosial yang menghasilkan kebersamaan yang sangat menyenangkan.

Bis tiba di Kota Medan hari Sabtu dinihari, sekitar pukul 03.00 Pagi dan sekali lagi para Youtuber ALS Jogyakarta dikejutkan dengan sambutan yang sangat meriah dari para Youtuber Medan, Subscriber, Driver/Kru. Suasana hujan tidak menyurutkan Mereka untuk menyambut Bis tersebut dan dengan teriakan Horas!!!! Mereka sambut Tim Yotuber ALS Jogjakarta bak Pahlawan yang baru saja pulang dari medan perjuangan.

Para youtuber Medan telah memiliki rencana yang padat dan beragam untuk memberikan yang terbaik bagi para Youtuber ALS Jogjakarta ini. Mereka akan memperkenalkan sudut-sudut Kota Medan, tempat bersejarah, lokasi wisata Danau Toba (karena para Youtuber Jogjakarta adalah pelaku bisnis Pariwisata di Jogjakarta) dan tidak lupa bersilaturahmi ke keluarga para Driver/Kru.

Demikian juga para Direksi telah menyatakan bersedia untuk berdiskusi dan saling beranjangsana  dengan tamu dari Jogjakarta tersebut. Ternyata momen tersebut memberikan semangat yang luarbiasa bagi para Sultan yang tersebar di seluruh Indonesai dan beberapa negara lain. Momen spesial ini akan menjadi kesempatan yang langka bagi para Youtuber untuk mendapatkan informasi strategis tentang rencana pengembangan bisnis Transportasi darat ini.

Pak Katua merupakan seorang pekerja yang sangat loyal dengan Bis ALS. Silaturahmi ini Beliau manfaatkan untuk bernostalgia dengan beberapa Driver dan Kru yang merupakan teman maupun atasannya disaat masa perjuangan. Pak Katua menemui Pak Udin  dan merupakan Cincu yang pertama sekali menawarkan kepada dirinya untuk bergabung di Kru ALS Juruan Medan-Jogjakarta. Suasana haru dan dihujani tangis saat obrolan dan nostalgia berlangsung. Ada sepenggal cerita yang mengesankan bagaimana Pak Katua berjuang hidup menjadi seorang kondektur. Mereka saling melepas rindu dan bernostalgia dengan cara yang kocak dan sangat menghibur. Dari jasa Pak Udinlah yang membuat Pak Katua dipercaya sebagai Koordinator keberangkatan Bis ALS di Pool Jogjakarta hingga kini dan sudah berjalan selama 20 tahun.

Hujan donasi terhadap para Driver/Kru terus berlanjut dan semakin masif. Para donatur dengan senang hati menggelontorkan uang yang tidak sedikit demi berpartisipasi dalam mensukseskan program "SILATURAHMI KE SUMATERA". Ada yang langsung mengantarkan donasinya dengan menunggu di lokasi yang akan dilewati rombongan dan tidak sedikit datang dari luar Kota untuk bertemu dan berjabat tangan langsung dengan Mereka. Ada yang secara diam-diam bekerja sama dengan Pemilik rumah makan untuk menanggung seluruh biaya selama rombongan bersantap di rumah makan tersebut.

Rencana pulang sudah disusun dan terdengar khabar bahwa Subscriber dan Youtuber daerah sudah siap menyambut di wilayah yang akan dilintasi BIS ALS tersebut. Ada keistimewaan BIS ALS jurusan Jogyakarta, karena memiliki rute berangkat yang tidak sama dengan rute pulang. Kalau berangkat melewati rute Medan-Rantau Parapat-P.Sidempuan-Kotanopan-bukit Tinggi. Sedangkan untuk rute Jogya-Medan akan melewati Jambi-Pekanbaru-Rantau Prapat-Medan.

Sosial Media memang luar biasa!!! Bersatu dengan open mind, berkolaborasi untuk hidup lebih baik dan membuat hidup ini lebih indah. Perjalanan ini terasa sangat mengasyikkan! Benarlah Jargon yang Mereka gunakan "NAIK BUKAN SIAPA-SIAPA, TURUN JADI SAUDARA". Ada kenangan persaudaraan yang terus membekas dalam diri setiap penumpang yang pernah menikmati perjalanan bersama Bis ALS.

Mau coba?

WFH, 01-12-2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun