****
Kutatap mega dalam temaram malam
Kududuk dalam bayu yang menghempas
Kubungkus ragaku dalam gigil
Takku dapat kehangatan di sana
****
Sebulan rasanya sewindu
Kunanti kehadiranmu dalam resahkuÂ
Sakit yang mendera menghadangmu
Bibirmu kelu tak mampu bersuara
****
Amanah yang kuemban
Tak dapat membersamaimu
Namun hati terpaut dari kejauhan
Lahirkan semangat yang membuncah
****
Cepatlah menyingkir rasa sakit di raga
Aku menuggumu dalam kesunyian
Beradu kasih yang terurai
Tuhan... kuingin merangkai kasih bersamanya.
Â
Jakarta, 21 Mei 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H