Mohon tunggu...
Sefri Ton
Sefri Ton Mohon Tunggu... Penulis - Sang Pujangga

Suka jalan, suka nulis, suka nyanyi, suka main bola, suka hati

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Sertifikasi Digital Marketing, Jadi Juara di Era Digital

16 Juni 2022   12:05 Diperbarui: 16 Juni 2022   12:28 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Perusahaan besar, usaha menengah maupun usaha rumahan saat ini berlomba-lomba menggunakan digital marketing. Namun banyak yang tidak berhasil dan bahkan tutup. Penyebab utamanya tergantung pada ketrampilan digital karyawan. Dalam menerapkan marketing ini harus disesuaikan jenis bisnisnya, sehingga perusahaan perlu mencari dan meningkatkan ketrampilan digital marketing.

Permasalahan dari masalah ini yaitu mengikuti diklat dan sertifikasi marketing. Kegiatan ini sangat dibutuhkan untuk macam-macam jenis pekerjaan, baik di informasi dan teknologi, pemasaran, manajemen, atau akuntansi. Pelatihan dan sertifikasi semacam ini, maka karyawan dapat dianggap sebagai suatu bidang keahlian.

Pemerintah saat ini menyediakan sarana untuk setiap orang atau perusahaan dalam meningkatkan keahlian digital marketing. Penyediaan sarana ini melalui lembaga sertifikasi profesi. Manfaat yang bisa diperoleh dari diklat dan sertifikasi digital marketing bagi karyawan di perusahaan antara lain:

Meningkatkan daya saing Bisnis Unggul

Karyawan yang memiliki keahlian atau yang bersertifikasi dpat memebuat daya saing usaha lebih unggul. Saat ini perusahaan bertransformasi ke teknologi digital, sehingga karyawan harus merespon dengan cepat dan mengikuti tren. Respon cepat dan mengikuti tren menjadi kunci dalam bersaing unggul

Meningkatkan Efisiensi Staf

Karyawan akan memiliki kinerja yang sangat baik jika sudah bersertifikasi digital marketing. Kajian International Data Corporation (IDC)  menemukan bahwa karyawan yang bersertifikasi lebih efisien 60% dan 90% produktif dibanding dengan karyawan yang tidak bersertifikasi.

Meningkatan kewaspadaan dan pengurangan Risiko

Karyawan yang memiliki keahlian pas-pasan lebih cenderung sulit memahami dan mengenali masalah yang terjadi atau yang akan terjadi. Hal ini dapat berdampak dalam memberikan solusi yang gampang dan pas-pasan.

Meningkatkan Efisiensi; Produktivitas dan Mengurangi Biaya

Karyawan yang memiliki keahlian atau tersertifikasi lebih bertahan lama di industri. Jika karyawan bertahan lama maka perusahaan dapat menekan biaya perekrutan dan kendala bisnis dapat diminimalisir. Keahlian digital marketing yang saat ini sangat dibutuhkan maka karyawan diharus untuk mengikuti pelatihan dan sertifikasi digital marketing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun