Mohon tunggu...
Sedekah Online
Sedekah Online Mohon Tunggu... Lainnya - Platform Crowdfunding Muslim

SedekahOnline.com adalah platform crowdfunding muslim pertama di Indonesia milik Daarul Qur'an. Diluncurkan pada 2016, Alhamdulillah platform ini mendapat respon baik dari masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bantuan untuk Ringankan Korban Banjir di Luwu Utara

12 Agustus 2020   21:01 Diperbarui: 12 Agustus 2020   20:58 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ujian banjir masih terus mendatangi kawasan Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Seperti saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Selasa (11/8) kemarin hingga membuat air kembali meluap dan menggenangi pemukiman warga.

Tim Siaga Bencana (Sigab) Laznas PPPA Daarul Qur'an pun mengabarkan kepada Sedekah Online bahwa banjir kembali menggenangi Desa Mari-Mari, Kecamatan Sabbang Selatan, Kabupaten Luwu Utara pada Selasa sore. Banjir juga terjadi di Desa Pongko, Kabupaten Luwu Raya, Belopa.

Sejak pertengahan Juli lalu wilayah Luwu Utara sudah mengalami kebanjiran beberapa kali. Tim Sigab pun terus mendampingi dan membantu warga melakukan evakuasi. "Mohon doa dan dukungan untuk saudara-saudara kita di Luwu Utara yang masih sangat membutuhkan bantuan kita," ujar Kepala Cabang PPPA Daarul Qur'an Makassar, Andi Kurniawan, Rabu (12/8)

Tak hanya melakukan evakuasi, tim Sigab pun membangun tenda dan shelter di pengungsian Meli. Tenda yang diberi nama Tenda Tahfidz itu terletak di lokasi pengungsian paling ramai yang berada di tengah perkebunan kelapa sawit.

"Tenda Tahfidz tak hanya berfungsi sebagai tempat berlindung warga, tapi juga sebagai tempat anak-anak yang berada di pengungsian untuk belajar dan mengaji," ujar Andi.

dokpri
dokpri
Selain itu, tim Sigab juga mendistribusikan logistik untuk korban terdampak banjir di Desa Limbung Wara dan Desa Wara yang berada di Kecamatan Malangke Barat. Kedua desa ini sulit diakses menggunakan alat transportasi biasa karena jembatan menuju lokasi terputus akibat banjir bandang.

Warga desa menyampaikan bahwa wilayah ini sudah enam bulan terendam banjir. Hujan deras yang terus mengguyur menambah kondisi desa semakin terendam dengan ketinggian air menenggelamkan rumah dua lantai.

dokpri
dokpri
Atas bantuan yang sedikit demi sedikit disalurkan kepada warga Luwu Utara, Andi mengucapkan terima kasih. "Terima kasih para donatur Sedekah Online, kebaikan Anda Alhamdulillah sudah sampai di Luwu Utara," pungkasnya.

Mari kita terus bersamai para korban terdampak banjir di Luwu Utara.Semoga setiap rupiah yang Anda donasikan mendapatkan balasan kebaikan dari segala arah.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun