Mohon tunggu...
seciliadevinaaa
seciliadevinaaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas dr.Soebandi

hobi memasak

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pencegahan Anemia Pada Ibu Hamil Melalui Peningkatan Edukasi Gizi

21 Desember 2024   16:03 Diperbarui: 21 Desember 2024   16:02 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Edukasi tentang gizi ibu hamil (makanan kaya zat besi dan vitamin C).

Pemberian makanan tambahan, seperti biskuit kaya zat besi

5. Pengumpulan Data

Data Primer: Pengukuran kadar Hb sebelum dan sesudah intervensi menggunakan hemoglobinometer

Data Sekunder: Karakteristik ibu (usia, paritas, status gizi).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pencegahan anemia pada ibu hamil melalui peningkatan gizi terbukti efektif dalam penelitian ini. Anemia yang disebabkan oleh defisiensi zat besi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi selama kehamilan, dan peningkatan kebutuhan zat besi selama masa kehamilan membuat ibu hamil rentan terhadap anemia. Penelitian ini menunjukkan bahwa intervensi berupa edukasi gizi dan pemberian makanan tambahan dapat secara signifikan meningkatkan kadar hemoglobin (Hb) ibu hamil. Edukasi gizi memainkan peran penting dalam meningkatkan pengetahuan ibu hamil mengenai makanan bergizi yang kaya zat besi, seperti daging merah, sayuran hijau, dan makanan sumber vitamin C yang membantu penyerapan zat besi. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya zat besi harus diimbangi dengan asupan makanan yang menghambat penyerapan, seperti teh atau kopi. Pemberian makanan tambahan seperti biskuit kaya zat besi juga terbukti efektif dalam mengatasi kekurangan zat besi, terutama bagi ibu hamil dengan keterbatasan akses terhadap makanan bergizi. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan kadar Hb yang lebih signifikan pada kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol, yang hanya menerima layanan standar. Implikasi dari temuan ini adalah pentingnya program pencegahan anemia berbasis gizi yang dapat diintegrasikan ke dalam layanan antenatal, sehingga diharapkan dapat mengurangi prevalensi anemia pada ibu hamil dan meningkatkan kesehatan ibu serta janin.

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas peningkatan gizi dalam mencegah anemia pada ibu hamil melalui intervensi edukasi gizi dan pemberian makanan tambahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini memiliki dampak yang signifikan terhadap peningkatan kadar hemoglobin (Hb) pada ibu hamil. Berikut pembahasan lebih rinci:

1. Dampak Edukasi Gizi terhadap Pencegahan Anemia

Edukasi gizi berperan penting dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran ibu hamil tentang pentingnya pola makan sehat untuk mencegah anemia. Ibu hamil yang menerima edukasi lebih memahami:

-Sumber makanan kaya zat besi, seperti daging merah, hati, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun