Mohon tunggu...
aleanjoestar
aleanjoestar Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Kucurahkan segala isi kepala lewat cakaran dan goresan ini.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Syair untuk Perempuan

18 September 2024   09:30 Diperbarui: 18 September 2024   09:34 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinterest/ F. Timothy

Dan kini aku terdiam, tak mampu menjawab,

Hanya bisa mengamati dari kejauhan,

Apa maumu, wahai perempuan,

Mungkin hanya kau yang tahu,

Sementara aku terjebak dalam ketidakpahaman.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun