Mohon tunggu...
Sebastianus Ratu Ariana
Sebastianus Ratu Ariana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka menulis, karena dengan menulis saya bisa mengekspresikan diri dalam suatu situasi dalam hidup

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senandung Kopi Pagi

19 November 2023   11:20 Diperbarui: 19 November 2023   11:24 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Waktu yang tak menentu karena agistasi 

dalam diam aku merenung candu pada rindu

Lalu aroma kopi mengadu pada tetesan hujan


Awan mulai bergumul bersentuh bersetubuh dengan gemuru

Tetesan hujan menjawab rindu

Hujan membasahi lalu menghapus kisah

yang menjadikanya tiada


Kisah kita yang belum sempat ku rangkul jadi kasih

dan menjadi saksi nyata bahwa dalam setiap tegukan kopi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun