tertatih
Hati manusia sebagaimana lilin
dihempaskan angin di setiap sudut
mengharap lindungan agar tetap menyala
meski akhirnya, akan redup oleh sang waktu
Hati manusia
Seumpama perahu tak berlayar, di tengah laut
kemana ombak menghempas, kesana ia tertuju
Hati manusia
Seperti batu, seperti air, seperti angin, seperti embun, seperti salju, seperti malam, seperti siang..
Seperti segala sesuatu yang nampak, di bumi di langit
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!