Ada berapa WA Group yang sudah kita ikuti sejauh ini?
Di jaman canggih seperti sekarang ini, siapa yang tidak ikutan group WA?
Sayangnya kecanggihan teknologi dan cepatnya perkembangan media komunikasi tidak otomatis sejalan dengan kecakapan komunikasi para penggunanya, sehingga ada konflik baru sekarang ini. Berantem gara-gara tersinggung di WAG ! Bikin WAG baru karena WAG lama, ada yang asik. Informasi yang terlewat karena kepotong sama kiriman gambar atau video yang ga nyambung. Ruwet.Â
Berikut ada tips agar WAG tetap jalan dengan mulus dan tetap memenuhi kebutuhan komunikasi anggotanya;
1. ada admin yg ditunjuk dan disampaikan kepada semua member WAG. Admin bikin aturan standar yg disampaikan kepada semua anggota baru, dan memberi peringatan 1-2 jika ada pelanggaran
2. hari tertentu untuk topik regular tertentu - supaya info2 penting tidak tiba2 ketumpuk dengan kiriman foto atau info2 lain yg tidak relevan
3. ditentukan hari tertentu saja khusus utk kirim foto2 kegiatan,Â
4. pengumuman penting yg harus ditindak lanjuti diberi warna tertentu, dan ada tenggat waktu, jadi selama pengumuman penting itu blm tuntas, jangan ada info lain yg tidak terkait ikut masuk ke WA
5. ada jadwal piket (semacam gitu) untuk memantau WA agar tetap rapi dan efektif
6. Admin atau ketua grup perlu mengambil inisiatif mediasi ketika ada konflik.
7. Ketika ada yg left group, tanpa alasan, Admin segera japri ybs dan meminta penjelasan. Setelah itu penjelasan disampaikan kepada seluruh anggota WAÂ
Karena WAG adalah komunikasi yang tidak tatap muka, maka memang harus ada upaya lebih agar tidak terjadi miskomunikasi dan konflik. Bagaimanapun juga bahasa tulisan berbeda sekali dengan bahasa lisan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H