Ungkapan di dalam doanya biasanya menyertai doa-doa untuk keselamatan, kesehatan dan keberkahan untuk keluarga dan anak-anaknya. Melalui rutinitas tersebut, akan nampak keberhasilan dan kesuksesaan kepada keturunan mereka.
Selain itu orang tua zaman old sering membawa anak-anak mereka ke rumah orang-orang shalih. Mereka biasanya bilang, "Mualim, Kyai, atau Habib doain anak saye ya, biar jadi anak sholeh yang pinter dan berbakti pada orang tua."Â Pada ghalibnya hal tersebut orang shalih tersebut memegang dada atau kepala anak tersebut dengan doa-doa yang dipanjatkan. Umumnya, kunjungan tersebut dilakukan pada hari ketiga atau selama bulan Syawal. Â Â
Melalui kisah-kisah teladan orang tua dahulu bisa kita terapkan di kehidupan modern. Sebab perkataan, perbuatan, dan tindakan orang-orang sebelum digital sekarang mempunyai makna dan nilai-nilai yang mendalam. Nilai-nilai tersebut antara lain nilai religius, nilai keteladanan, nilai etika, nilai estetika, nilai sosial dan nilai praksis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H