Mohon tunggu...
Sayyid Husain Rasyad Fadhilah
Sayyid Husain Rasyad Fadhilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa Teknik Sipil yang telah melaksanakan KKN di Desa Pijiharjo, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mahasiswa KKN Undip Tim 1 2023 Susun RAB Jembatan dan Gorong-gorong

17 Februari 2023   08:00 Diperbarui: 17 Februari 2023   08:00 2070
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Analisis Struktur Jembatan Pelat Beton (Dokpri)

PIJIHARJO, MANYARAN, WONOGIRI (31/01) — Terbatasnya akses menuju suatu lokasi mengakibatkan tingkat mobilisasi ke lokasi tersebut rendah, sehingga aktivitas yang terjadi juga rendah. Hal tersebut terjadi pada akses kendaraan menuju Bank Sampah Desa Pijiharjo yang terletak di Dusun Nglangkir, yakni antara Jalan Usaha Tani (JUT) dan lokasi Bank Sampah terpisahkan oleh saluran air selebar + 2 m serta belum dihubungkan oleh sebuah jembatan. Jembatan tersebut nantinya akan dilalui oleh kendaraan pembawa sampah-sampah yang akan diolah, baik organik maupun anorganik.

Berdasarkan uraian dan kasus di atas, seorang mahasiswa UNDIP, Rasyad Fadhilah, yang berasal dari Program Studi Teknik Sipil, menjalankan program kerja keilmuan berupa penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk Jembatan dan Gorong-gorong—yang berfungsi sebagai jalur untuk aliran air menuju sungai. Alasan program kerja tersebut patut untuk diinisiasi yakni berdasarkan saran dari Perangkat Desa Pijiharjo.

Dalam penyusunan RAB, dibutuhkan volume pekerjaan yang berasal dari Gambar Kerja. Akan tetapi, jika gambar kerja belum dibuat, haruslah dilakukan desain dan analisis struktur terlebih dahulu berdasarkan data-data di lapangan. Berikut merupakan langkah penyusunan RAB untuk kasus ini yang diuraikan sebagai berikut.

1. Melakukan Survei dan Pengukuran Kondisi Eksisting

Pada langkah ini, dilakukan peninjauan langsung ke lokasi untuk mengidentifikasi kondisi awal dan melakukan pengukuran sehingga diperoleh data-data untuk desain.

Kondisi Eksisting Saluran Air di Depan Bank Sampah Desa Pijiharjo di Dusun Nglangkir (Dokpri)
Kondisi Eksisting Saluran Air di Depan Bank Sampah Desa Pijiharjo di Dusun Nglangkir (Dokpri)
Bank Sampah Desa Pijiharjo di Dusun Nglangkir (Dokpri)
Bank Sampah Desa Pijiharjo di Dusun Nglangkir (Dokpri)
Pengukuran Dimensi Buis Betron Diameter 100 cm (Dokpri)
Pengukuran Dimensi Buis Betron Diameter 100 cm (Dokpri)

2. Membuat Sketsa Konstruksi yang Akan Dianalisis

Dari data-data yang dikumpulkan pada tahap 1, selanjutnya adalah membuat sketsa untuk memudahkan dalam analisis. Sketsa yang dibuat tidak harus bagus, tetapi harus dapat dipahami dan terdapat informasi berupa dimensi dan material yang digunakan.

3. Menganalisis Struktur Jembatan Pelat Beton

Analisis struktur jembatan dihitung menggunakan spreadsheet dan berdasarkan peraturan yang berlaku, sehingga diperoleh struktur yang aman.

Ilustrasi Analisis Struktur Jembatan Pelat Beton (Dokpri)
Ilustrasi Analisis Struktur Jembatan Pelat Beton (Dokpri)

4. Melakukan Checking terhadap Stabilitas Abutment

Konstruksi jembatan adalah jembatan pelat beton yang diletakkan di atas abutment--bagian tumpuan pelat akan dipasang angkur yang ditembuskan ke dalam kepala abutment. Abutment direncanakan seperti dinding penahan tanah tipe gravitasi namun terbuat dari cor beton siklop.

5. Membuat Gambar Desain

Setelah diperoleh kesimpulan bahwa struktur aman, selanjutnya dapat dibuat gambar desain berdasarkan hasil analisis. Gambar desain dibuat menggunakan software AutoCAD.

Ilustrasi Desain Jembatan dan Gorong-gorong (Dokpri)
Ilustrasi Desain Jembatan dan Gorong-gorong (Dokpri)

6. Menghitung Volume Pekerjaan dan AHSP (Analisis Harga Satuan Pekerjaan)

Volume pekerjaan dihitung dari dimensi konstruksi pada gambar kerja. Di samping itu, secara terpisah, dapat dilakukan penyusunan Analisis Harga Satuan Pekerjaan atau AHSP. Referensi untuk AHSP (khusus Provinsi Jawa Tengah) dapat diakses di website http://maspetruk.dpubinmarcipka.jatengprov.go.id/ dan dipilih untuk Kabupaten Wonogiri.


7. Membuat RAB (Rencana Anggaran Biaya)

RAB dapat disusun apabila telah diperoleh volume pekerjaan dan AHSP sudah disusun.

Selanjutnya, file-file yang mendukung dalam penyusunan RAB akan dihimpun menjadi satu dokumen yang berjudul Dokumen RAB PekerjaanPembangunan Gorong-gorong dan Jembatan Dusun Nglangkir Desa Pijiharjo, untuk kemudian diberikan kepada Perangkat Desa Pijiharjo. Penghimpunan ini bertujuan agar dokumen tersebut dapat menjadi arsip dan referensi desa untuk jenis pekerjaan yang sama di masa yang akan datang. (rsyd)

Desain Cover Program Monodisiplin RAB Jembatan dan Gorong-gorong (Dokpri)
Desain Cover Program Monodisiplin RAB Jembatan dan Gorong-gorong (Dokpri)

***

Penulis: Sayyid Husain Rasyad Fadhilah

Dosen Pembimbing: 

  • Dr. Sunarno, S.Si., M.Si.
  • Megarani Hersaputri, ST. M.T.
  • Suwandi, S.AP., M.Si.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun