Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa sering disebut  juga sebagai way of life, Weltanschauung, petunjuk hidup, pedoman hidup, atau pegangan hidup. Apa yang terjadi jika suatu bangsa tidak memiliki pandangan atau pedoman hidup dalam berbangsa dan bernegara? Jika suatu  bangsa tidak memiliki pandangan hidup, maka bangsa tersebut akan mudah terombang-ambing, karena tidak memiliki arah, tujuan atau cita-cita yang jelas. Tidak adanya pandangan hidup juga dapat menyebabkan suatu  bangsa mudah terpecah belah, karena tidak adanya pedoman atau petunjuk hidup dalam menyelesaikan permasalahan bangsa. Karena itu pandangan hidup suatu bangsa memiliki arti yang sangat penting. Dengan pandangan hidup, suatu bangsa memiliki pedoman atau  petunjuk hidup yang dijadikan acuan. Pancasila sebagai pandangan hidup dipergunakan sebagai pedoman tingkah laku sehari-hari, pedoman dalam  menyelesaikan permasalahan yang timbul dalam kehidupan bersama, baik  dalam bermasyarakat, maupun berbangsa dan bernegara.
Pancasila diamalkan dalam kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia di segala bidang. Tingkah laku dan perbuatan setiap manusia Indonesia harus dijiwai dan memancarkan nilai-nilai Pancasila sebagai satu kesatuan yang utuh. Sikap dan perbuatan manusia Indonesia harus memancarkan jiwa keagamaan (sebagai perwujudan sila pertama); jiwa yang berperikemanusiaan (sebagai perwujudan sila kedua) jiwa kebangsaan, nasionalisme (sebagai perwujudan sila ketiga); jiwa kerakyatan atau demokrasi (sebagai perwujudan sila keempat); dan jiwa yang menjunjung tinggi keadilan sosial (sebagai perwujudan sila kelima).
Sikap dan perbuatan yang memancarkan nilai-nilai Pancasila, niscaya menjaga keselarasan dan keseimbangan antara hak dan kewajiban.  Karena dimana ada hak, di situ pula melekat kewajiban yang harus dipenuhi. Seseorang yang hanya menuntut hak namun mengabaikan  kewajiban, bukanlah orang yang memancarkan nilai-nilai Pancasila. Itulah antara  lain ciri-ciri sikap dan perbuatan yang dijiwai dan memancarkan  nilai-nilai Pancasila.
Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa juga digunakan sebagai pedoman dalam memecahkan persoalan yang dihadapi oleh negara dalam  mengatur kehidupan masyarakat maupun ketatanegaraan. Baik untuk  permasalahan yang menyangkut urusan dalam negeri maupun urusan luar negeri.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan diatas Pancasila sebagai dasar negara juga merupakan dasar falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi pandangan hidup bangsa indonesia sebagai pemersatu, lambang persatuan dan kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia. Pancasila sendiri adalah 2 dasar atau 5 sila yang mengatur bangsa Indonesia menjadi bangsa yang utuh, berkeadilan dan berkedaulatan. Tanpa pancasila bangsa indonesia adalah bagian-bagian yang terpisah tanpa pedoman yang jelas. Oleh sebab itu, dari makalah ini dapat ditegaskan bahwa pancasila wajib diteladani dan dipedomani. Pancasila jugalah dasar yang digambarkan sebagai lambang dari Indonesia itu sendiri untuk menyatakan bahwa bangsa kita adalah bangsa yang memiliki 5 dasar yang terdapat dalam pancasila itu sendiri. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pancasila adalah sebuah ketetapan yang wajib dipatuhi. Dan siapa saja yang tidak mematuhinya akan mendapatkan sanksi hukum. Hal ini tidaklah berlebihan karena pancasila sebagai dasar negara yang diakui di Indonesia.
Diharapkan seluruh pemuda pemudi di era globalisasi ini tetap melestarikan dan menjunjung tinggi nilai pancasila sebagai dasar negara tidak hanya sebatas pengetahuan umum saja tetapi secara mendalam agar kelak nilai pancasila dapat menjadi pendoman hidup  dan melekat dalam karakter dan kepribadian individu dalam menjalani kehidupan bermasyarakat agar tercipta bangsa indonesia
DAFTAR PUSTAKA
aisyah, Novia. "makna pancasila sebagai dasar negara, pengertian, kedudukan, dan fungsnya." detiedu, detik.com, 20 07 2022,
oline, h. (2022, 08 05). makna pancasila sebagai dasar negara dan kelima silanya.
Hukumonline. Retrieved December 2, 2022, laily, i. n. (2022, August 29). Fungsi dan Peran Pancasila sebagai Dasar Negara dan