Sampai sejauh ini saja, kita belum menyentuh fungsi satu lagi dari kereta api, yakni sebagai sarana distribusi logistik. Pertanyaan filosofis seperti misalnya tanggung jawab moral operasionalisasi kereta api terhadap penciptaan kemakmuran masyarakat yang dilintasi jalurnya secara permanen tentunya akan menambah tinggi tumpukan pertanyaan yang harus dijawab oleh generasi saat ini sebelum mulai membayangkan tahap selanjutnya dari evolusi moda transportasi satu ini.
Untuk itu, sebelum kita sibuk bereksperimen dengan teknologi dan layanan mutakhir, ada baiknya kita semua kembali duduk di pinggir rel, memandangi kereta api yang melintas seraya merenungkan dalam hati, "Apa itu kereta api dan bagaimana ia hendak kita posisikan dalam kaitannya dengan hajat hidup orang banyak mulai hari ini, esok, dan seterusnya?"
Demikian...
Referensi
Allison, W., Murphy, S., & Smith, R. (2010). An Early Railway in the German Mines of Caldbeck. Dalam G. Boyes, Early Railways 4: Papers from the 4th International Early Railways Conference 2008 (hal. 52-69). Sudbury: Six Martlets.
Day, L., & McNeil, I. (1998). Biographical Dictionary of the History of Technology (1st Edition). London: Routledge.
Gordon, W. J. (1910). Our Home Railways, Volume One. London: Frederick Warne and Co.
Grbler, A. (1990). The Rise and Fall of Infrastructures: Dynamics of Evolution and Technological Change in Transport. New York: Physica-Verlag.
Lee, C. E. (1943). The Evolution of Railways. London: Railway Gazette.
Lewis, M. J. (2001). Railways in the Greek and Roman World. Dalam A. Guy, & J. Rees, Early Railways. A Selection of Papers from the First International Early Railways Conference (hal. 8-19). San Francisco: Wayback Machine.
Pinkepank, J. A. (1973 ). The Second Diesel Spotter's Guide. Milwaukee WI: Kalmbach Books.