Edukasi Kesehatan: Memberikan informasi kepada keluarga tentang pentingnya pola makan sehat dan gaya hidup aktif untuk mencegah penyakit ginjal.
Pemantauan Kesehatan Anak: Orang tua dapat memantau parameter kesehatan anak dan berkonsultasi dengan dokter bila ada indikasi risiko.
Meningkatkan Kesadaran Kesehatan: Mengedukasi komunitas tentang pemeriksaan kesehatan rutin.
Dalam sesi simulasi, anggota tim memperlihatkan cara kerja aplikasi, kemudian diikuti oleh Bu Haryatun yang mencoba aplikasi tersebut. Di sesi tanya jawab, Bu Haryatun mengapresiasi inovasi ini namun memberikan masukan penting terkait data. Saat ini, aplikasi menggunakan 12 parameter dari total 26 parameter yang ada pada data asli. Ia menyarankan agar lebih banyak parameter dimasukkan untuk meningkatkan akurasi prediksi.
Kesimpulan:Proyek ini menunjukkan potensi besar teknologi dalam mendukung kesehatan masyarakat, terutama dalam pencegahan penyakit kronis. Masukan dari Bu Haryatun diharapkan dapat membantu tim untuk menyempurnakan aplikasi mereka agar lebih efektif dan akurat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H