Mohon tunggu...
Lingua Creativa
Lingua Creativa Mohon Tunggu... Konsultan - "Mumpung Masih Muda, Perbanyak Karya dan Pengalaman!"

Lingua Creativa merupakan wadah untuk anak muda Indonesia dalam mengasah dan mengembangkan soft skills.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Media Pembelajaran Menyimak yang Efektif dalam Pembelajaran di Kelas (Satria Wijaya, M.Pd., Dosen Universitas Malahayati)

12 Agustus 2024   21:33 Diperbarui: 12 Agustus 2024   21:37 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam berkomunikasi, baik antara guru dengan siswa ataupun sebaliknya, menyimak bertujuan untuk mendapatkan informasi. Jika siswa kurang baik dalam menyimak, berkomunikasi pun akan sia-sia. Informasi yang seharusnya dipahami siswa sebagai hasil berkomunikasi tidak didapatkan dengan maksimal. Sehingga ketercapaian guru dalam memberikan pesan tersendat faktor menyimak yang belum sempurna. Hal demikianlah yang harus diperbaiki dan diperhatikan oleh setiap pendidik. Itulah sebabnya guru harus kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan media pembelajaran menyimak sesuai kebutuhan siswanya. Media ajar yang baik ialah mampu menyampaikan informasi kepada siswa, kemudian siswa dengan mudah menangkap dari apa yang disampaikan melalui media tersebut.

Kemudian, sebagai perencanaan agar siswa menyimak dengan intensif, materi pembelajaran menyimak dirancang dengan tampilan unik dan menarik perhatian siswa untuk menyimak. Beberapa contoh media pembelajaran menyimak yang sering digunakan di sekolah, di antaranya media orang (guru, narasumber, tokoh, dan akademisi), radio, televisi, rekaman, telepon, flip chart dan flow chart, papan tulis penanda (visual dan teks), dan multimedia komputer atau biasanya powerpoint dan audio-video.

Sehubung dengan itu, media sebagai alat atau sarana pendukung dalam pembelajaran. Ketersediaan alat pendukung pembelajaran di sekolah sangat diperlukan. Selain membantu, media juga dapat dijadikan alat yang memberikan pengetahuan tertentu bagi penggunanya. Selain itu, pemanfaatan media pembelajaran juga diharapkan dapat menstimulasikan siswa pada pembelajaran menyimak dengan sikap antusias ataupun sungguh-sungguh.

Beberapa penelitian relevan dengan penelitian ini yang pernah dilakukan sebelumnya, diantaranya Upaya Meningkatkan Kemampuan Menyimak Dengan Menggunakan Rekaman Siswa Kelas II SLTP Negeri 14 Kota Bengkulu (Damsiaty:2000), Pengembangan Bahan Ajar LKS Mendengarkan Berbasis Media Audio untuk Siswa kelas VII SMP Kurikulum 2013 (Chotimah:2014), Pengembangan Media Pembelajaran dengan Adobe Flash Professional CS6 pada Materi garis Singgung Lingkaran (Supriyatna:2014), dan Model Pembelajaran Menyimak Aktif Integratif Melalui Multimedia Interaktif sebagai Determinan Peningkatan Keterampilan Menyimak Kritis Mahasiswa (Arono:2013).

Dari pembahasan di atas dapat kita simpulkan bahwa melakukan pengembangan materi pembelajaran menyimak dengan media yang inovatif menjadikan kondisi tidak efektif yang sering terjadi dalam proses pembelajaran menyimak dapat teratasi. Dalam hal ini, peneliti melakukan pengembangan materi pembelajaran menyimak dengan menggunakan media flash. Media flash digunakan sebagai program multimedia untuk mendesain atau merancang produk media pembelajaran menyimak. 

Media flash juga didukung audiovisual, animasi, gerak, gambar-gambar, dan berbagai bentuk multimedia interaktif lainnya, sehingga sesuai dengan materi pembelajaran menyimak. Media flash sebagai salah satu media pembelajaran menyimak semoga bisa menginspirasi kita semua sebagai pendidik agak bisa menjadi lebih mengefektifkan pengajaran.

Daftar Referensi:

Antesa, Melti. 2005. Kemampuan Menyimak Dialog Siswa Kelas III SLTP PGRI Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2004/2005. Skripsi tidak diterbitkan. Bengkulu: Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah.

Arono. 2013. Model Pembelajaran Aktif Integratif Melalui Multimedia Interaktif Sebagai Determinan Peningkatan Keterampilan Menyimak Kritis Mahasiswa (Penelitian dan Pengembangan Model Pembelajaran Menyimak Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bengkulu). Disertasi. Bandung: Program Studi Pendidikan Bahassa Indonesia, Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

Chotimah, Husnul Dwi. 2014. Pengembangan Bahan Ajar LKS Mendengarkan Berbasis Media Audio Untuk Siswa Kelas VII SMP (Kurikulum 2013). Skripsi. Bengkulu: Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Bengkulu.

Damsiaty. 2000. Upaya Meningkatkan Kemampuan Menyimak Dengan Menggunakan Rekaman Siswa Kelas II SLTP Negeri 14 Kota Bengkulu. Skripsi tidak diterbitkan. Bengkulu: Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Bengkulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun