Mohon tunggu...
Satria Adhika Nur Ilham
Satria Adhika Nur Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nominasi Best in Spesific Interest Kompasiana Awards 2022 dan 2023 | Movie Enthusiast of KOMiK 2022

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Review Film Land of Happiness, Persidangan Terkotor Sepanjang Sejarah Korea Selatan

10 September 2024   14:28 Diperbarui: 13 September 2024   13:51 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Land of Happiness berhasil menghadirkan penceritaan yang membuat penonton penasaran. Land of Happiness diangkat dari kejadian nyata tahun 1979, yakni penembakan terhadap presiden Korea Selatan ketiga, Park Chung-hee. Membawa genre drama politik, Land of Happiness mampu merangkum sejarah yang terjadi pada saat itu, dengan cara menghadirkan dialog yang padat dan tempo penceritaan yang pas.

Alurnya berjalan maju mundur. Hal ini menjadi nilai tambah karena penonton diajak secara perlahan untuk memahami karakter-karakternya, khususnya mengenai apa yang sebenarnya terjadi. Namun, diperlukan fokus yang lebih untuk dapat memahami konfliknya secara utuh. 

Meskipun bertema sejarah, Choo Chang Min selaku sutradara mampu mengarahkan filmnya dengan apik. Porsi penceritaan tiap karakternya terasa pas, sehingga kita bisa melihat sudut pandang cerita dari sang pengacara, tersangka, dan juga pemimpin tim investigasi gabungan. Alhasil, penonton dapat merasakan karakter-karakternya berkembang dan menimbulkan perasaan emosional tatkala menonton.

Perkembangan Karakter yang Menimbulkan Rasa Emosional

Jung In Hoo (Jo Jung Suk) dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: Next Entertaiment World via HanCinema)
Jung In Hoo (Jo Jung Suk) dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: Next Entertaiment World via HanCinema)

Salah satu hal yang saya sukai dari Land of Happiness adalah bagaimana karakter-karakternya mampu berkembang. Development karakter berhasil ditampilkan dengan baik dan membuat penonton turut menaruh atensi pada tiap karakternya. 

Khususnya pada karakter Jung In Hoo (Jo Jung Suk) yang awalnya merupakan pengacara opurtunis yang hanya mementingkan keuntungan, hingga akhirnya berkembang menjadi pengacara yang memperjuangkan keadilan.

Selipan Komedi yang Menghibur Penonton

Jo Jung Suk dan Lee Sun Kyun dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: CBI Pictures)
Jo Jung Suk dan Lee Sun Kyun dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: CBI Pictures)

Land of Happiness menyelipkan beberapa komedi dalam filmnya, yang dengan piawai diekspresikan dan dituturkan oleh Jo Jung Seok yang berperan sebagai Jung In Hoo. Peletakan komedinya juga tidak berlebihan, sehingga tidak mengganggu genre utama filmnya dan tetap bisa berfokus pada penceritaan. 

Akting Terbaik Jo Jung Suk dan Lee Sun Kyun

Park Tae Joo (Lee Sun Kyun) dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: CBI Pictures)
Park Tae Joo (Lee Sun Kyun) dalam film Land of Happiness. (Sumber foto: CBI Pictures)

Dari segi visual, Land of Happiness tak perlu diragukan. Teknik pengambilan kamera yang kerap menyorot close up shots berhasil membuat saya turut merasa emosional tatkala menonton. 

Dari segi akting, saya merasa film ini berhasil mengeksplorasi akting Jo Jung Suk dan Lee Sun Kyun dengan apik. Saya melihat kualitas akting mereka yang sangat kharismatik dan bersinar di film ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun