Mohon tunggu...
Satria Adhika Nur Ilham
Satria Adhika Nur Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nominasi Best in Spesific Interest Kompasiana Awards 2022 dan 2023 | Movie Enthusiast of KOMiK 2022

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Review Film Soulmate: Pencarian Jati Diri dan Arti Persahabatan yang Sesungguhnya

18 April 2023   09:00 Diperbarui: 22 April 2023   20:53 1373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber foto : hancinema.net
Sumber foto : hancinema.net

Sebagaimana yang ramai diperbincangkan di Tiktok, banyak yang membandingkan film ini dengan 20th Century Girl yang tayang di Netflix. Keduanya memang terlihat sama di trailer, karena menyorot hubungan persahabatan yang jatuh cinta dengan orang yang sama.

Namun ternyata dugaan saya salah. Film ini jauh lebih kompleks, dan saya rasa film ini bukanlah tentang hubungan cinta segitiga. Soulmate lebih fokus menyorot persahabatan kedua karakter utamanya, Ha-eun dan Mi-so, terutama dalam penguatan motivasi karakter serta proses mereka dalam menemukan siapa diri mereka yang sesungguhnya.

Hal inilah yang membuatnya spesial. Bagaimana film ini mampu menunjukkan arti dari 'soulmate' itu sendiri. Belahan jiwa tak selalu tentang hubungan romansa. 

Sahabat adalah soulmate itu sendiri, karena hanya sahabat yang memahami diri kita yang sebenarnya, dan menerima diri kita apa adanya. Ketika kita kehilangan sahabat, rasanya seperti kehilangan separuh jiwa. 

Persahabatan yang realistis

Sumber foto : hancinema.net
Sumber foto : hancinema.net

Persahabatan yang ditunjukkan dalam film Soulmate benar-benar dihadirkan secara realistis dan dekat dengan keseharian kita. Seperti bernyanyi bersama ketika sedang naik motor, bolos dari sekolah, hingga menghabiskan waktu seharian bersama. Interaksi keduanya juga tak terasa dibuat-buat.

Ketika konflik terjadi, tak ada dramatisasi berlebihan dari kedua karakternya. Mereka sebagaimana kita ketika sedang berkonflik dengan sahabat. Kadang ada beberapa yang dipendam, kadang kita mungkin bertengkar hebat, tapi kemudian esok harinya kita kembali bercengkrama, bersama, bagai tak terjadi apa-apa. 

Persahabatan ini juga ditunjukkan dalam film Soulmate, yang berhasil menunjukkan bahwa sejauh apapun sahabat kita, seberapapun lamanya kita tak bertemu dengan sahabat, sebesar apapun konfliknya, ia tetap spesial dan selalu tersimpan dalam hati, dan memori tentangnya akan selalu abadi.

Alur maju mundur yang tepat sasaran

Sumber foto : hancinema.net
Sumber foto : hancinema.net

Soulmate bernarasi dengan maju-mundur, yang lebih terlihat seperti flashback ke masa lalu. Penggunaan alur seperti ini memang tepat sasaran, dimana tujuan utamanya untuk menghadirkan nuansa nostalgia dengan sahabat di masa lalu berhasil memantik simpati serta membangun kedekatan dengan para penontonnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun