Mohon tunggu...
Satria Adhika Nur Ilham
Satria Adhika Nur Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Nominasi Best in Spesific Interest Kompasiana Awards 2022 dan 2023 | Movie Enthusiast of KOMiK 2022

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Review Pearl, Horor Slasher yang Berhasil Mengguncang Psikologis Penontonnya

12 November 2022   22:08 Diperbarui: 19 November 2022   14:28 3615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mia Goth sebagai Pearl, Sumber foto : www.rottentomatoes.com

Ia ingin meraih mimpinya, ia ingin dicintai, terkenal, dan menjadi bintang kelas dunia. Namun sayang, obsesinya yang berlebihan membuat benih-benih sifat psikopat semakin terlihat dalam dirinya.

Apakah yang akan terjadi dengan Pearl? Akankah ia berhasil bebas dan mencapai mimpinya?

Apa yang membuat film ini menarik untuk ditonton? Yuk simak, ini ulasannya!

Plot yang lugas dan sederhana

Pearl dibuka dengan adegan di mana Pearl sedang melakukan tarian di rumahnya, yang menunjukkan bahwa Pearl memiliki minat pada tarian. 

Lalu ibunya datang dan Pearl langsung menghentikan aktivitasnya. Ibunya tampak tak senang dengan apa yang dilakukan Pearl, dan segera menyuruhnya agar memberi makan hewan ternak.

Lalu adegan langsung berlanjut di peternakan di mana Pearl sedang memberi makan hewan ternak. Seolah berbincang dengan hewan ternaknya, ia berbicara tentang mimpinya yang besar. Lalu, ia berlakon seolah-olah sedang di atas panggung, dan hewan-hewan tersebut adalah penontonnya. 

Kemudian bebek muncul dengan suara berisik, seakan-akan mengganggu Pearl dan mencemoohnya. Hal tersebut membuyarkan fokus Pearl, membuatnya marah. Lantas, bebek itu kemudian langsung 'dieksekusi' oleh Pearl. 

Sejak awal, Pearl langsung dengan lugas menunjukkan plot ceritanya. Adegan pembukanya menjadi gambaran mengenai apa yang akan terjadi pada film ini dari awal sampai akhir. Penonton langsung dapat memahami, seberapa besar obsesi dan ambisi Pearl untuk menjadi bintang terkenal.

Naskah yang terasa personal

Sumber foto : themoviedb.org
Sumber foto : themoviedb.org

Naskah dalam Pearl memang ditunjukkan secara lebih personal. Film ini fokus menjelaskan apa yang menjadi penyebab psikis karakter utamanya terganggu. 

Sejatinya, film ini berbicara tentang dampak dari pengekangan secara berlebihan kepada anak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun