Terkadang, saya diajak berbuka puasa di luar atau berbelanja baju hingga malam hari. Saya sempat ingin menangis ketika saya sampai di rumah, karena waktu menulis saya mepet sekali dan saya takut waktunya jadi terlewat. Saya butuh waktu 1-2 jam untuk menulis dan tidak bisa diburu-buru.
"Gapapa satria, tulislah apa yang kamu bisa tulis dan jangan pernah menyerah karena kondisi yang ada. Kondisi yang tak sejalan justru membuat pengalaman menulismu jadi lebih menantang. Kamu pasti bisa menyelesaikan event ini sampai akhir. Semangat!"Â Ucap saya kepada diri sendiri ketika muncul perasaan ingin berhenti menulis.
Jika nanti tak dapat hadiah, tidak apa-apa. Setidaknya saya mendapat pengalaman baru
Gak menang gapapa, yang penting dapat pengalaman. Setidaknya aku jadi tahu gimana susah senangnya bikin artikel dengan tema yang ditentukan.
Kalau menang, aku bakal bersyukur banget. Kalau dapat hadiah uang, ingin dipakai untuk kebutuhan mondok tahun ini. #SamberTHRKompasiana--- Satria Adhika Nur Ilham (@Satria24237224) May 8, 2021
Hal yang membuat saya tertarik mengikuti event ini awalnya karena hadiahnya. Tapi setelah saya pikir-pikir, rasanya akan sulit untuk menang karena saya harus berhadapan dengan kompasianer-kompasianer senior yang sudah pasti lebih berpengalaman daripada saya.
Itu yang awalnya saya pikirkan, namun setelah saya mengikuti event ini sampai sekarang, saya merasa bahwa kompasianer-kompasianer adalah teman seperjuangan. Event ini membuat kami jadi bisa saling mendukung satu sama lain, dengan memberikan nilai atau komentar-komentar positif.
Jika menang event ini, saya akan sangat bersyukur. Kalau dapat hadiah berupa uang atau logam mulia, akan saya gunakan untuk membeli keperluan mondok di tahun ajaran baru. Kalau dapat barang, bisa saya gunakan untuk di rumah. Kalau dapat handphone, saya akan pakai sebagai sarana mengasah skill editing saya.
Kalau tidak menang, ya tidak apa-apa. Setidaknya saya dapat pengalaman. Saya bisa belajar bagaimana rasanya menulis artikel dengan tema yang ditentukan. Siapa tahu, kalau dewasa nanti saya jadi jurnalis, saya sudah terbiasa dalam melakukan riset serta punya pengalaman dalam menulis sejak dini.
Hadiah yang paling berharga dari event ini sebenarnya bukan uang atau barang-barangnya, melainkan pengalaman dan skill menulis yang aku dapatkan.
Ketika ikut event ini, akhirnya aku bisa keluar dari zona nyaman dan bisa menulis dengan gaya yang berbeda.#SamberTHRKompasiana--- Satria Adhika Nur Ilham (@Satria24237224) May 8, 2021
Itulah cerita perjalanan saya dalam mengikuti event Satu Ramadan Bercerita dari Kompasiana.