Dengan kesempurnaan yang Yamaha Mio-S miliki, tetap membuatnya tidak sombong dengan membandrol harga jual melangit. Mio-S tetap lah terjangkau namun tidak murahan. Jika ditanya berapa? tentu dia malu, mungkin kita langsung saja ke dealer Yamaha untuk mengungkapnya atau mengklikini.
Dan nyatanya kini, MIO-S juga banyak digunakan oleh kaum-lelaki untuk berbagi aktivitas kesehariannya. Â Yamaha Mio-S tetep saja Mio yang dulu, yang menjadi trend-setterdan pernah menembus angka penjualan 7 juta unit pada tahun 2003 hingga 2013 dengan produk Yamaha Mio versi pertamanya. Dan tentunya dia bukan follower yang mengikuti oranglain. Â Just it.
Ternyata Begitu Caranya?
Hemm, mau tau apalagi? Sepertinya tak ada kata yang lain lagi selain kata 'pantas' untuk menjawab pertanyaan itu.Â
Dalam artian memang kini sudah waktunya para wanita sudah bisa tak lagi malas bergerak, dengan kehadiran dan kemudahan Yamaha MIO-S yang akan senang sekali bisa menjadi teman berbagi kesibukan bermobiltas dalam melayani rutunitas sehari-hari.
Paling tidak, banyak sekali deh pelajaran dari perjuangan Yamaha Mio-S ini yang bisa dicontek dalam menjadi pilihan Isyana, dimana kesempurnaan akan didapat dari berbagai proses dan waktu, agar tetap bisa menjadi pilihan hati siapa saja. Tak termasuk hanya seorang Isyana Sarasvati saja-kan?
Wah jadi terkesan sama siapa sekarang, Isyana-Sarasvati atau dengan Yamaha MIO-S terbaru. Yang keduanya memang sulit untuk dipilih salah satunya, jika harus memilih.
So ingat, Just the way that you move, show me what you can do and just keep being you ya! Untuk bisa menjadi pilihan hati buat semua deh.
Nah apa masih ada yang berani mencoba menantang MIO-S untuk merebut Isyana-Sarasvati?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H