Mohon tunggu...
Muhammad Satria
Muhammad Satria Mohon Tunggu... Penulis - Menambah Pengalaman dengan Menulis

Saya menulis apa saja yang saya harap bisa berguna.

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Alasan Rossi Pisah dengan Honda

15 September 2019   22:00 Diperbarui: 15 September 2019   22:09 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terlepas dari keterpurukan Yamaha kala Rossi masih membela Honda, Yamaha merupakan pabrik sepeda motor kedua terbesar setelah Honda. Dalam dunia balap, Yamaha juga melahirkan banyak pembalap-pembalap hebat seperti Kenny Roberts Sr., Wayne Rainey, Giacomo Agostini, dan Eddie Lawson.

photo credit: motosclassicas70.com.br , facebook.com/EddieLawsonFanClubUSA/ , motorcyclemuseum.org , ridertua.com
photo credit: motosclassicas70.com.br , facebook.com/EddieLawsonFanClubUSA/ , motorcyclemuseum.org , ridertua.com
Oleh sebab itu Rossi yakin kalau Yamaha hanya sedang 'tertidur', bukan benar-benar tidak berdaya. Rossi percaya bahwa Yamaha hanya butuh sebuah gebrakan untuk bangkit karena mental juara sudah ada dalam diri mereka.


References
Rossi, V. (2005). Otobiografi Valentino Rossi (Andai aku tak pernah mencobanya...). (S. Sasono, Ed., & D. Suseno, Trans.) Jakarta Selatan, Indonesia: UFUK PRESS.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun