Mohon tunggu...
Satria Widiatiaga
Satria Widiatiaga Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Alam

Guru di Sekolah Alam Aminah Sukoharjo

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Fenomena Sound Horeg yang Meresahkan

15 Agustus 2024   12:27 Diperbarui: 15 Agustus 2024   12:28 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Truk rombongan pengangkut Sound Horeg (sumber : Otosia.com )

Terbaru yang baru saja viral di desa Waturoyo Pati, tentang video cekcok seorang ibu dengan rombongan truk Sound Horeg pada (11/8). Dimana sang ibu yang merasa tertanggu oleh rombongan Sound Horeg yang lewat di depan rumahnya merasa kesal hingga menyemprotkan air ke rombongan tersebut.

Ibu itu kesal, karena beberapa perabotnya jatuh dan kaca jendela rumahnya bergetar hebat akibat getaran suara yang dihasilkan rombongan Sound Horeg, tak ayal hal tersebut menimbulkan kericuhan di lingkungan tersebut.

Banyak juga video viral yang memperlihatkan beberapa pemuda yang menghancurkan pinggiran beton jembatan desa, dikarenakan hal tersebut mengganggu mobilisasi truk pengangkut Sound Horeg yang hendak lewat jembatan desa tersebut. Secara dimensi truk pengangkut Sound Horeg sebenarnya sudah melanggar batas muatan.

Video ini cukup banyak bisa ditemukan di sosial media. Sangat miris, hanya karena menyewa Sound Horeg sampai harus menghancurkan fasilitas umum agar truk pengangkut Sound Horeg bisa lewat.

Sepintas memang kehadiran Sound Horeg memberikan hiburan rakyat yang menyenangkan dan terjangkau daripada harus datang sebuah konser musik yang harus keluar tiket mahal.

Namun di sisi lain, Sound Horeg juga menimbulkan polisi suara yang kadang bisa mengganggu warga masyarakat yang sensitif suara keras seperti orang sakit, orang lansia atau bayi, bahkan mungkin bisa menimbulkan kerusakan pada jendela atau perabot rumah, dikarenakan suaranya yang menggelegar cukup dekat.

Lalu bagaimanakah solusinya agar kiranya Sound Horeg bisa tetap dinikmati namun tak mengganggu lingkungan sekitar, berikut beberapa solusi yang kiranya dapat mengatasi hal tersebut.

Penetapan Batas Desibel

Aturan penetapan batas desibel atau kebisingan sebenarnya sudah ada pada aturan pemerintah daerah setempat, hanya saja dengan adanya fenomena Sound Horeg diharapkan pengaturan batas desibel atau kebisingan bisa lebih ditertibkan lagi.

Pemerintah daerah setempat bisa saja membuat papan peringatan tentang aturan penggunaan sound system di beberapa titik yang kerap menjadi arena Sound Horeg seperti lapangan desa atau fasilitas umum.

Mungkin juga membuat infografis tentang batasan kebisingan suara yang ditempelkan di pos kamling atau papan pengumuman masyarakat.

Edukasi Masyarakat Tentang Polusi Suara

Pemerintah daerah setempat juga harus memberikan penyuluhan atau edukasi tentang penggunaan sound system di tempat umum. Tidak hanya terbatas pada masalah Sound Horeg, namun bisa juga mengatur volume TOA masjid, pengerjaan proyek dan lainnya yang kiranya menimbulkan polusi suara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun