Mohon tunggu...
Gampang Prawoto
Gampang Prawoto Mohon Tunggu... Sanggar Sastrowidjojo -

sastra hanyalah tulisan, tulisan hanya untuk dibaca, membaca tidak akan menemukan apaapa hanya penjernihan jiwa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Alur Politik Tertusuk Zaman

2 Februari 2017   23:51 Diperbarui: 3 Februari 2017   10:05 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ketika mataku berpapasan matamu

rasa gemetar  saat  pertama memegang mulus tanganmu

mengikat janji saat "makan bersama" untuk saling percaya

dan

bermula dari sebuah "kedai kopi" 

adukan  kopi dan gula  beraroma  "saling curiga"  

memadu rasa  untuk saling bermusuh sapa

saling menghormati, saling menyanjung,  bahkan  saling memberi

untuk dijadikan barang bukti

kemudian hari

"saling tikam"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun