Supaya talang bisa awet dan tahan lama, maka dia juga membutuhkan pemeliharaan yang baik. Sedapat mungkin talang selalu bersih dari kotoran, sampah atau air yang menggenang di permukaanya. Air yang mengenang di permukaan talang akan mengundang karat dan mudah merusak logam dibawahnya. Seng atau galvalum akan mudah terkena karat apabila dia basah dan akan cepat rusak apabila permukaannya tergenang air.Â
Talang dari cor, aluminium atau tembaga memang tidak terkena karat, tetapi air yang menggenang akan membuat suasana menjadi lembab dan mengundang bakteri, jamur atau bahkan tumbuhan untuk hidup di atasnya yang akhirnya juga berpotensi merusak talang tersebut
Sampah atau kotoran yang tertinggal di permukaan talang akan menghambat aliran air dan membuat air meluber dan membuat kebocoran pada atap. Kotoran pada talang juga akan menahan air sehingga tinggal di permukaan talang yang pada akhirnya berpotensi merusak juga. Karena itu permukaan talang harus dijaga untuk selalu bersih dan bisa mengalirkan air dengan lancar.Â
Pada saat membangun atap dan talang, maka pastikan bahwa talang bisa dibersihkan dengan mudah. Perlu diperhitungkan juga bahwa pada saat-saat tertentu talang bisa rusak dan harus diganti, karena itu sebaiknya konstruksi pemasangan talang didesign dengan  mengakomodasi penggantian talang bisa dilakukan dengan mudah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H