Bagaimanapun juga lantai kayu tidak sekuat dan seawet lantai keramik, traso atau granit. Lantai kayu bisa rusak karena beberapa sebab seperti: tergenang air, kondisi lantai yang basah dan lembab, diserang serangga atau bahkan terbakar.
Lantai kayu juga tidak terlalu kuat pada saat menerima perlakuan fisik yang terlalu berat. Lantai kayu yang terlalu kotor juga tidak mudah dibersihkan seperti halnya lantai keramik atau traso atau lantai granit.Â
Resiko kebakaran
Lantai kayu merupakan bahan yang mempunyai resiko untuk terbakar. Apabila ada api yang besar mengenai lantai kayu maka kayu ini bisa terbakar dan membawa kerusakan yang hebat. Hindari api yang besar supaya tidak mengenai lantai.
Apabila listrik mati dan menggunakan lilin untuk penerangan, maka gunakan tatakan dari bahan yang tahan api untuk mencegah api dari lilin membakar lantai di bawahnya.
Resiko serangan serangga
Kayu mempunyai musuh alami yaitu rayap, serangga pemakan kayu. Meskipun parquet pada saat dibuat sudah ditreatment dengan obat supaya tahan dari rayap, namun tetap saja kantai ini beresiko terkena serangan rayap, terutama jika lantai ini kotor dan jarang dibersihkan.
Pemasangan lantai yang tidak bisa rapat, seringkali juga membuat lantai ini menjadi rumah semut yang mengganggu kenyamanan dan estetika ruangan. Â
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat memilih parquet sebagai lantai.
Pertimbangkan dekorasi ruangan
Salah satu dasar dari pemilihan lantai adalah untuk membangun dekorasi ruangan, karena itu pastikan lantai yang dipilih sesuai dengan tema dekorasi dari yang diinginkan. Lantai kayu mempunyai banyak model dan corak yang bisa dipilih sesuai dengan model dekorasi ruangan yang dibangun.Â