Mie letheg mempunyai rasa dan tekstur yang khas yang berbeda dengan mie lainnya. Dengan proses memasak yang tepat, mie ini bisa memberikan rasa yang unik dan spesial.Â
Kekurangan mie letheg
Dibalik beberapa kelebihannya, mie letheg juga memiliki beberapa kekurangan yaitu antara lain:
- Kandungan nutrisi yang kurang lengkap
Dibuat dari bahan utama ketela, maka kandungan nutrisi utama dari mie letheg adalah karbohidrat dan serat. Unsur lemak dan protein hampir tidak ada dalam mie ini.Â
Mie letheg diproduksi oleh industri rakyat, jadi tidak ada penambahan bahan-bahan vitamin dan mineral yang wajib dilakukan oleh industri makanan besar. Untuk melengkapi kandungan nutrisi dalam mie letheg ini, maka disarankan untuk menambahkan unsur-unsur makanan lain seperti telur atau daging dan sayur-sayuran pada saat memasaknya.
- Â warna yang letheg
Mie ini dinamakan mie letheg karena memiliki warna putih kecoklatan atau abu-abu yang identik dengan  barang yang kotor. Letheg dalam bahasa Jawa digunakan untuk menyebutkan penampilan yang kotor, seperti baju putih yang kotor karena tidak dicuci, atau orang yang kotor karena tidak mandi. Penampilan mie yang "letheg" ini bisa jadi tidak disukai oleh beberapa orang, namun bagi para penggemarnya bisa menjadi kekhasan tersendiri.Â
Vareasi masakan dari mie letheg.
Mie letheg ini bisa dimasak dan dihidangkan dalam berbagai macam cara dan isian yang masing-masing akan memberikan sensasi rasa yang berbeda-beda. Berikut ini beberapa jenis hidangan dari mie letheg.
- Mie godhog
Mie letheg godhog sebenarnya hampir sama dengan mie godhog lainnya. Mie dimasak dan dihidangkan dengan tambahan kuah di dalamnya. Mie kuah ini merupakan hidangan yang segar dan menghangatkan ketika dimakan dalam keadaan panas-panas hangat.Â
Vareasi dari mie kuah adalah mie "nyemek", yaitu mie dengan sedikit kuah. Berbeda dengan mie kuah yang lebih memberikan kesegaran, mie nyemek bisa memberikan sensasi rasa mie kuah yang lebih gurih dan berasa.Â
- Mie goreng
Mie letheg goreng adalah mie letheg yang dimasak kering tanpa kuah. Mie kering ini dimasak dengan menggunakan sedikit minyak, sehingga bisa  memberikan rasa yang lebih gurih dan kering.  Mie kering ini juga bisa disimpan sedikit lebih lama, tanpa resiko menjadi "lodrok" (lunak atau lembek).
- Plecing