Proses aktivitas, penghargaan, dan kecenderungan seseorang disebut gaya belajar. Kebingungan memungkinkan motivasi diri untuk belajar yang berguna. Siswa yang sering dipaksa untuk menggunakan metode pembelajaran yang tidak sesuai atau tidak sesuai dengan kebutuhan mereka tidak dapat mengesampingkan kemungkinan menghambat proses pembelajaran, terutama yang berkaitan dengan memperhatikan materi yang diserap.
1. Gaya belajar visual
2. Gaya belajar auditorial
3. Gaya belajar kinestetik
Perbedaan Individual dalam Belajar
Karena manusia hanya memiliki perbedaan itu sendiri, tidak dapat dihindari bahwa siswa akan berbeda satu sama lain. Seberapa jauh seseorang berbeda akan menentukan kualitas perbedaan mereka, atau kombinasi dari berbagai aspek perbedaan tersebut. Seseorang disebut individu, tidak peduli apakah mereka sendiri atau dalam kelompok. Individu menunjukkan posisi mereka sebagai individu yang independen. Perbedaan itu mencangkup variasi yang terjadi, baik dalam aspek fisik maupun psikologis.
1. Perbedaan Biologis
Berdasarkan teori Freud tentang perilaku manusia, kepribadian dibagi menjadi tiga struktur psikis: id, ego, dan superego. Id adalah bagian biologis kepribadian yang mengandung insting dan dorongan dasar. Ego adalah bagian psikologis yang berfungsi sebagai perantara antara kebutuhan insting dan keadaan lingkungannya. Superego adalah representasi dari prinsip-prinsip sosial yang ditanamkan oleh orang tua kepada anak-anak mereka melalui berbagai aturan dan larangan.
2. Perbedaan Psikologis
Perbedaan psikologis siswa termasuk perbedaan minat, motivasi, dan kepribadian. Ketiga faktor ini berkorelasi positif dengan hasil belajar yang dicapai. Siswa yang memiliki minat besar terhadap pelajaran, motivasi tinggi untuk belajar, dan daya ingat yang baik juga akan memiliki hasil belajar yang optimal.
3. Perbedaan Inteligensi