Harapan yang tinggi:Orang tua ini memiliki harapan yang tinggi terhadap prestasi ang di capai anak anaknya.
Pengawasan yang ketat:Orang tua ini cenderung memantau mengawasi aktivitas dan interaksi anak anak mereka dengan cermat.Mereka ingin memastikan bahwa anak anak mereka mematuhi aturan dan menghindari perilaku yang dinggap tidak pantas.
Hukuman yang ketat:ketika anak melangar aturan atau tidak mencapai harapan yang ditetapkan,orang tua yang strict menerapkan hukuman yang ketat.Ini dapat mencakup hukuman fisik,seperti pukulan,atau hukuman non-fisik,seperti larangan bermain atau pengurangan hak istimewa.
Kontrol yang kuat:Orang tua sering kali memiliki kendali yang kuat atas hidup anak anak mereka.Mereka dapat membatasi kegiatan sosial,memilihkan teman,atau mengatur jadwal harian atau rutinitas anak anak dengansangat rinci. Â Â Â
Penting bagi orang tua yang memiliki pola pengasuhan yang  ketat untuk mempertimbangkan keseimbangan antara memberlakukan aturan yang penting dan memberikan kebebasan kepada anak anak untuk bereksplorasi dan belajar dari pengalaman mereka sendiri.
Mendengarkan dan memahami kebutuhan dan perasaan anak anak serta memberikan dukungan emosional yang positif juga sangat penting dalam membangun hubungan yang sehat antara orang tua dan anak.Mengajak anak untuk terbisa bertukar fikiran tentang apapun itu agar anak tidak canggung dan bisa terbuka pada orang tua.Jadi orang tua akan lebih bisa memahami apa yang terjadi pada anaknya sehingga dia akan bisa memahami kondis tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H